She's Dating a Cold Boy
  • Reads 30,839
  • Votes 1,519
  • Parts 37
  • Reads 30,839
  • Votes 1,519
  • Parts 37
Ongoing, First published Sep 04, 2017
Dingin. Satu kata itu mewakili kepribadiannya.

Si cowok pemurung dan anti-sosial, Adrian Ivander Adibrata. Seantero sekolah menjulukinya dengan 'Kulkas Berjalan'.

Trauma masa lalu menjadi penyebab utama kepribadiannya berubah. Menginjak masa remaja, Adrian tidak pernah tersenyum pada siapapun, termasuk orangtuanya.

Hingga ia bertemu dengan si Trouble Maker SMA Rasi Bintang, hidupnya pun dibuat berantakan dan tak pernah lepas dari masalah. Clarissa Aileen Virginia, si cewek tengil yang selalu mengitarinya.

"Beban! Gue benci lo!" ketus Adrian.

Iya, Adrian membencinya. Sangat membenci. Namun ingatlah kata orang-orang, "Jangan pernah membenci seseorang dengan berlebihan, karena bisa saja rasa benci itu bermetamorfosis menjadi rasa cinta."

Apakah betul benci akan menjadi cinta?

Penasaran dengan kisah si Kulkas dan si Trouble Maker, yuk langsung baca aja (◠‿◕).

KAWASAN WAJIB FOLLOW, VOTE, DAN COMMENT.

Cerita ini mengandung keuwuan! Bagi kalian yang membacanya, please jangan senyum-senyum sendiri kek orang gila (≧▽≦).

1# pembuatmasalah - 19 April 2021
1# coldestboyfriend - 22 Juli 2021
20# fiksiilmiah - 7 Juli 2021
1# mentalhealt - 20 Februari 2023
7# fiksisejarah - 16 Februari 2023
34# puisi - 14 Januari 2025
2# getaran - 30 Oktober 2023

© Copyright 2021
All Rights Reserved
Sign up to add She's Dating a Cold Boy to your library and receive updates
or
#1mentalhealt
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Kaesar cover
FIX YOU cover
Lauhul Mahfudz  cover
My Maid 21+ cover
 ARGALA cover
VIENNO LAKARSYA cover
Rachel's Second Life [On Going] cover
My Little Angel  cover
Om Rony cover
I'm Alexa cover

Kaesar

33 parts Ongoing

Kaesar Morvayn Leonard, pemuda yang dikenal sebagai pemimpin geng Morvaylus, hidup dalam kekacauan dan pemberontakan. Namun, hidupnya berubah ketika ibunya mengungkap rahasia tentang ayah kandung yang selama ini tidak pernah ia kenal. "Ibu akan menikah lagi. Keluarga calon suami Ibu... mereka tidak menerima masa lalu Ibu yang memiliki anak," ucap Marcia dengan suara serak. "Kae, kamu harus menemui ayahmu. Kamu tidak bisa tinggal di sini lagi." Terpaksa meninggalkan rumah, Kae memulai perjalanan untuk menghadapi masa lalu dan mencari jawaban, sambil melawan kemarahan dan rasa hampa yang membelenggunya.