Jangan lupakan follow dulu ya guys sebelum membaca :v Budayakan vote and comen 😉 . . . . . "Gue cape, sekarang udah ga ada lagi yang bisa di pertahanin", "Semuanya udah hancur, bahkan penyemangat gue satu-satunya untuk bertahanpun udah ga peduli lagi", kini isakkannya terdengar semakin pilu. "Jadi buat apa gue masih ada dunia ini lagi", dengan segera ia menghapus kasar air mata yang mengalir di pipinya. Lalu ia mengambil benda yang selalu ia simpan di nakasnya. Dengan tekad penuh ia mulai menggoreskan benda pipih itu di perhelangan tangannya. Memang ini hal bodoh, tapi qiara merasa buat apa ia hidup jika semua harapan yang ia inginkan hancur tanpa tersisa. Kini darah segar mulai mengalir dari pergelangan tangannya. Kepalanya terasa pening di susul dengan pandangannya yang mulai mengeblur. Hingga Qiara sudah pasrah dengan kegelapan yang akan menghampirinya. "Goodbye life", itu adalah Kara terakhir Yang qiara ucapkan sebelum semuanya benar-benar gelap.