Roulette (Blues Story Dormitory)

"Kesempatan kedua itu ga ada, kesempatan cuma sekali. Dalam roulette, putaran pertama itulah kesempatan yg menentukan menang atau kalah. Putaran kedua dan selanjutnya, itu.. cuma kegigihan kita saja yang berusaha untuk menang ", cetus Esa dengan nada mayornya kepada 3 kawannya yang bersahaja menyemangatinya.

Esa merupakan pemuda beruntung yang dikelilingi kawan kawan superior. Tersebutlah mereka Mono, Rein dan Rocky. Layaknya sebuah grup musik blues, ketika empat sekawan ini berkumpul tidak ada seseorang yang paling menonjol diantara mereka, semua rata. Mereka berjalan sendiri sendiri namun seiring, memainkan alat musiknya sendiri sendiri namun seirama dan mencari tujuan hidupnya masing masing namun sepandangan.

Banyak riwayat hidup mencengangkan yang telah mereka albumkan. Beruntung album tersebut tertinggal pada rak buku di ruang baca dormitory sehingga penulis dapat membuat ikhtisar kisah itu pada buku ini..