Bukan. Ini bukan kisah penjelajah waktu. Suatu malam, Pradhika Askary yang bekerja sebagai ajudan salah seorang jenderal rela mengorbankan nyawa nya. Pradhika mati akibat peluru yang menembus tubuhnya. Pradhika dinyatakan meninggal dunia, padahal tiga bulan lagi dia akan berangkat ke Jerman untuk menuntut ilmu karena beasiswa. Lalu secara tak masuk akal, ia kembali terbangun. Bukan berada di tahun yang sama, melainkan 20 tahun kemudian. Suasana kota, kehidupan masyarakatnya, bahkan segalanya nampak berbeda. Peradaban kota semakin maju, teknologi merajalela dimana-mana, hal itu juga yang membuat Pradhika harus beradaptasi dengan semua ini. Dia diharuskan dapat mengendalikan dirinya di masa depan. Untungnya takdir mempertemukan Pradhika dengan anak dari perwira yang ia rawat ketika bertugas di rumah atasannya. Anak kecil yang selalu ia kasihi itu kini menjadi bintang muda. Adara, tidak ada yang tak kenal dengannya. Semua orang tahu siapa Adara. Rupanya bukan hanya Pradhika yang mengenali anak itu, Adara pun sebaliknya. Lalu keduanya saling bekerja sama mengungkap siapa saja komplotan yang tega membodong rumah nya kala itu dengan puluhan peluru.
5 parts