Saat bibir mereka hampir bersentuhan tiba tiba suara bel pintu menyadarkan keduanya , seketika Clary langsung berdiri dengan perasaan campur aduk antara senang dan kesal, senang orang yang mengetuk pintu ini adalah penyelamat nya dan kesal karena Robert tidak jadi menciumnya 'Ah apa appan ini ' Batin Clary tak terima dengan pemikirannya sendiri Sedangkan Robert? Ia menghela nafas panjang, lagi-lagi ia gagal huhh... "Selalu saja ada gangguan"gumam Robert pelan menatap langit langit ---- *Mau tahu kelanjutannya? Yuk baca work aku ini (: jangan lupa vote and comment nya ok