Sering kali aku membayangkan menjadi matamu, mengetahui hal-hal apa saja yang sanggup menjadi alasan senyummu. Juga belajar tentang bagaimana kamu menilai dan memandang sesuatu.
Ingin sekali aku mengetahui segala tentang kamu. Tentang bagaimana caramu merayakan bahagia, kecewa, marah dan juga caramu bersedih.
Aku juga ingin merasakan bagaimana rasanya menjadi kamu. Agar aku bisa memahamimu dengan baik, tanpa harus melakukan kesalahan dalam mengartikan segala ingin di hati dan di kepalamu.
Dan yang paling aku inginkan ialah, aku ingin bisa membaca matamu untuk mengetahui apa yang kamu rasa ketika memandangku. sebab, untukku selalu ada bahagia dalam kesederhanaan pada setiap aku di dekatmu.
" 'Lauhul mahfudz' antara qobiltu atau innalilahi, antara kita dan malaikat izrail, antara kapan dan kafan, dan antara Ar Rahman dan yasin"
Menceritakan tentang Afhia Latifah Az-Zahra yang harus masuk pesantren dan di jodohkan dengan anak pemilik pesantren yang bernama Muhammad Zayyan Al Malik. Seorang Fhia yang berjuang karna mengidap penyakit tanpa sepengetahuan keluarga dan temannya kecuali sang adik ipar, Fhia yang harus mengetahui bahwa suaminya mencintai wanita lain, seorang Fhia yang berjuang mendapatkan cinta sang suami.
Akankah Fhia bisa meluluhkan hati suaminya?
Dan akankah Fhia bisa sembuh dari penyakitnya?
"Mungkin ada kata sulit untukku mencintaimu. Jika aku tidak melibatkan Allah dalam perjalananku"
-Muhammad zayyan al-malik-
"Apa mungkin tidak akan ada kata pantas untukku bersanding denganmu"
-Afhia Latifah Az-Zahra-