[Sudah Terbit]
KEKI
"Akulah orang yang tepat, kapan kamu nyadarnya?".
_________________________
Tingkah Sahla memang seringkali absurd, tapi kali ini yang paling puncak. Ia bersikeras
memakai helm sepanjang hari di sekolah. Alasannya? Sahla grogi berat jika harus bertemu
apalagi bertatap muka dengan Ahyar, sang pujaan hati yang untung atau sialnya jadi sekelas. Jika sampai berpapasan, Sahla akan langsung lari kencang, kabur tanpa peduli apapun lagi.
Melihat tingkah Sahla ke Ahyar, hati Ken langsung bergejolak. Apa sebegitu sukanya Sahla ke Ahyar? Apa Sahla sama sekali nggak ingat dengan Ken? Dengan janji mereka bertahun-tahun lalu? Ken merasa nggak punya banyak waktu untuk mewujudkan janji mereka di masa lalu, tapi ia juga dibuat kewalahan dengan tingkah Sahla yang nggak pernah menyadari perasaanya
[#44 in Teen Fiction 04/12/17]
[#46 in Teen Fiction 23/01/18]
[#50 in Teen Fiction 18/01/18]
[#54 in Teen Fiction 12/01/18]
__________________________
Assalamualaikum. Saya Sheilanda Khoirunnisa, dari Kediri. Mungkin beberapa sudah ada yang kenal? *Plak. Puhahahaha. Sombong! Enggak, kok, enggak. Di sini saya bawa cerita baru berjudul KEKI, bersama Sahla, Ahyar dan Ken. Update rutin setiap hari Senin dan Kamis. Selamat membaca, semoga suka, ya!
Btw, akun instagram dan wattpad pribadi saya username-nya sama, @SheilandaK. Silakan yang mau kepo. Kali aja kecantol :D
YASA
"Yang rasa sukanya telanjur disalahartikan"
a novel by Ega Dyp
Daza naksir Yasa sejak SMP, tapi Yasa enggak.
Daza menganggap pertemuannya dengan Yasa di SMA Nusa Cendekia adalah anugerah, tapi Yasa menganggap itu justru bencana.
Daza selalu mencari cara agar hati Yasa bisa ia rengkuh, tapi Yasa selalu menyusun rencana agar ia bisa menjauh.
Karena bagi Daza, Yasa adalah cowok impiannya, sedangkan bagi Yasa, Daza bukanlah tipenya.
Ketika Daza memutuskan berhenti, Yasa justru menemukan fakta yang menyentuh hati.
Daza yang Yasa kira hanya sekadar cewek menyebalkan yang hobi menjatuhkan imej orang lain ternyata adalah orang yang begitu berjasa dalam hidupnya.
Ketika Yasa berusaha memperbaikki kesalahannya, Daza justru telanjur menyalahartikannya.