Story cover for IN THE NAME OF A LOVE by TrisnoLaksono
IN THE NAME OF A LOVE
  • WpView
    Reads 10
  • WpVote
    Votes 6
  • WpPart
    Parts 3
  • WpView
    Reads 10
  • WpVote
    Votes 6
  • WpPart
    Parts 3
Ongoing, First published Oct 27, 2017
Datang ,tidur dan pulang begitulah kehidupan sehari-hari Oga. Pergi kesekolah hanya untuk absen dan mengambil uang jajan.
Tapi semuanya berubah pada hari itu, ia mendapatkan sepucuk surat cinta dilaci mejanya. Surat itu mengatakan "aku akan menunggumu dibelakang sekolah, jadi datanglah karena aku akan selalu menunggumu".
Awalnya ia mengira itu hanya perbuatan iseng orang-orang dikelasnya karena bahkan ia hanya memiliki satu teman dikelasnya, lalu sekarang, secara tiba-tiba ada yang ingin menyatakan cinta padanya?.
Oga mengacuhkan surat itu dan pergi pulang. hingga malam hari, ia baru merasa bahwa handphonenya tertinggal dikelas. Oga yang tidak bisa tidur karena handphonenya itu lantas pergi kesekolah untuk mengambil handphonenya itu.
Saat tiba disekolah ia lalu mengambil handphonenya dan pergi meninggalkan kelas, lalu terlintas dibenak Oga tentang surat cinta itu dan untuk memastikannya ia pergi kebelakang sekolah dan yang benar saja, seorang gadis cantik yang kedinginan sedang menunggunya disana. Tanpa berfikir panjang Oga lalu memakaikan gadis itu jaketnya dan segera setelah itu gadis itu menyatakan cinta pada bajra yang membuat Oga hanya diam terpaku.

Lalu bagaimanakah kisah selanjutnya?
Apakah pernyataan cinta gadis itu diterima?
All Rights Reserved
Sign up to add IN THE NAME OF A LOVE to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
Almost Us  by Dyasha09
25 parts Ongoing
Kalau ada satu orang yang selalu bikin Aira kesal tiap pagi masuk kelas, jawabannya cuma satu: Arga, si tukang ejek, tukang senyum miring, tukang nyebelin-tapi entah kenapa, hatinya selalu deg-degan tiap cowok itu datang. Bagi Arga, ejekan itu caranya menjaga jarak dari rasa yang terlalu dalam. Karena sesungguhnya, Aira bukan sekadar teman sekolah biasa. Ia adalah gadis kecil bermata sedih yang pernah ia tolong saat jatuh di jalan berlumpur puluhan tahun lalu. Gadis kecil dengan seragam sekolah dan pita merah di rambutnya, yang tersenyum malu-malu dan bilang terima kasih... sebelum akhirnya berlarian ke arah keluarganya yang sepertinya akan pergi meninggalkan rumah. Arga ingat. Aira tidak. Saat mereka dipertemukan kembali di usia dewasa-di sekolah yang sama, di kelas yang sama-Aira sudah menjadi perempuan yang dingin, keras kepala, dan angkuh. Tapi bagi Arga, ia tetap anak kecil yang dulu pernah ia bantu, yang senyumnya pernah membuat hatinya hangat. Arga mengenali Aira,, Arga ingat jelas nama gadis kecil yang ditolongnya dulu dari nama di seragam sekolahnya. Aira kaisha eliana. Jadi Arga memilih satu cara untuk mendekat: ejekan. Setiap ledekan, setiap adu mulut kecil, adalah bentuk rindunya yang lama dipendam. Tapi Aira? Ia terlalu bangga untuk bertanya, dan terlalu tertutup untuk merasakan. Dan ketika cinta sudah hadir di hati Aira, mereka harus berpisah untuk selamanya. Arga hanya menerimanya meski hancur, hanya kata selamat. Lalu pergi. Dan tak pernah kembali. Mereka bukan siapa-siapa. Bukan sepasang kekasih. Bukan sahabat. Tapi pernah saling jatuh cinta diam-diam-dan itu cukup untuk dikenang seumur hidup.
You may also like
Slide 1 of 9
Meet And Backstreet cover
MOIRA cover
Senandika untuk yang Tak Bernama (GreShan) cover
Almost Us  cover
Behind Your Gaze cover
Hantu Paling Aneh cover
We Can't Be Friends cover
Aku Yang Selalu Diremehkan cover
Di Kota Tempat Kamu Berada cover

Meet And Backstreet

19 parts Complete

Vendra dan Dira memiliki hubungan yang begitu romantis, dimana hanya mereka berdua yang tahu dan merasakan hubungan itu. Dira, gadis manis dan cerdas yang begitu mudah jatuh cinta dengan cowok yang awalnya tidak ia kenal yaitu Vendra. Pengorbanan tak sengaja Vendra untuk Dira mampu mengaktifkan cinta di hati mereka yang saat itu masih SMP. Dan ketika cinta monyet dijalani dengan serius, maka begitu mudah masalah menghampiri, termasuk kepada mereka berdua. Semua terjadi bahkan disaat mereka SMA, berada di sekolah yang sama dan masih merahasiakan hubungan mereka membuat keduanya gampang untuk dihampiri rasa curiga. Ketika Vendra tengah fokus membuktikan diri kepada calon mertuanya yang tak lain adalah salah satu orang penting di sekolah, Dira malah begitu mudah menjauhinya. Cinta diam-diam yang mereka jalani selama bertahun-tahun mulai terganggu oleh godaan senior-senior mereka sendiri. Namun berkat pembuktian kesetiaan Vendra, akhirnya ia tak hanya berhasil mendapatkan kembali Dira tetapi juga sukses merebut hati calon mertua walau dengan menumpahkan banyak keringat.