Hati ini sudah begitu lelah untuk berjuang, aku memang mencintaimu, sungguh itu memang benar, but I also love myself. Perkataan ini semata-mata bukanlah untuk membuatmu merasa bersalah, aku hanya ingin kau mengerti. Bahwa aku telah terjatuh begitu dalam, maafkan aku, aku mungkin hanya letih atau mungkin ingin pergi. Aku tak pernah bermaksud untuk memaksamu, aku bukanlah sosok sepertinya. Aku tak pernah mampu mengungkapkan rasa ini, salahku juga yang tak pernah belajar untuk menunjukannya. Bukan ucapan kasih sayang yang ingin ku ucapkan padamu, bukan pelukan atau sentuhan kasih sayang yang ku lakukan padamu, tetapi kasih tulus tersembunyi yang selalu ku tunjukan dengan cara kasar yang sangat tak kau sukai. - Rangga Heryanto. Kau semakin terlihat jauh dariku, salahkah aku yang mencintai dengan caramu. Aku hanya ingin meniru cara yang menurutku mudah untukku tirukan. Namun sepertinya kau tak mengerti maksud dari sikap ku. Walau begitu, aku tak tau mengapa diriku terus bersembunyi? Aku hancur dalam hatiku sendiri. Layaknya membaca sebuah buku, kau mampu membacanya tapi tidak untuk memaknainya. Kau hanya menganggap ku sebagai seorang teman yang selalu ada untukmu, tanpa pernah bisa menerjemahkan maksudku. Aku DIAM dalam CINTA yang sunyi. - Iren Wisnuharu