"Selamat pagi, Tuan Putri.." "Berhenti memanggilku seperti itu!" teriak Jiyeon sambil melemparkan sebuah bantal ke arah pelayannya. Jiyeon adalah majikannya yang dingin, tapi sebenarnya manja. Ia sangat senang mengusili Jiyeon, bahkan sejak mereka masih kecil. Yang pasti ia tidak akan membiarkan setitik air pun keluar dari mata Jiyeon, meski harus bertaruh dengan nyawanya sekalipun. Bukan Sehun namanya, jika ia tidak bisa membuat gadis itu tersenyum. Namun di sisi lain, tanpa ia ketahui, perasaan Jiyeon kini terlalu rumit untuk diceritakan-padanya.
27 parts