Kan kuceritakan secangkir kisah tentang rindu, senja, cinta dan luka. Hingga kau nikmati manis, pahit dan getirnya. Terlebih tentang rinduku yang kutitipkan pada angin agar sampai kepadamu.
Dalam keheningan, kata lahir dari luka yang berbisik, harapan yang merintih, dan keyakinan yang tak pernah padam. Setiap bait menyimpan perjalanan rasa-doa yang terdiam, cinta yang tertahan, dan impian yang terus melangkah. Saya bukan penyair, bukan pula seorang yang puitis, hanya hati yang merangkai kata, berharap kau temukan makna di balik sunyi ini.