Nona Malang

Hai nona ?

Malangnya nasibmu ketika pelangi beranjak pergi dari tempat itu. Ku kira kau akan bertahan dengan keindahan pelangi, tapi perkiraanku salah. Pelangi pergi meninggalkan luka dihatimu. Luka yang amat dalam hingga meneteskan air mata dipipi mungilmu.

Nona ?

Sebenarnya ada apa dengan pelangi ? Kenapa setelah pelangi pergi kau menangis dan tak mampu untuk bangkit lagi ? Bukankah pelangi akan hadir kembali membawa sejuta mimpimu ? Yah, aku paham mungkin bukan pelangi di hari itu yang akan membawa sejuta mimpimu tapi akan ada pelangi selanjutnya yang mengejutkan hatimu bahkan lebih indah dari pelangi di hari itu.

Nona ?

Janganlah kau murung seperti itu. Ikhlaskan semua yang telah terjadi dan bangkitlah dari keterpurukanmu. Jangan biarkan dirimu larut dalam lamunan yang tak pantas untuk kau lamunkan. Ayolah nona, Bangkitlah. Apakah kau ingin mereka menertawakanmu hanya karena pelangi pergi meninggalkanmu ? Apakah kau ingin mereka bahagia setelah melihat penderitaanmu ?.

Ayolah nona, janganlah kau siksa dirimu seperti itu. Cintailah dirimu dengan sepenuh hati. Percayalah, pelangi pergi meninggalkanmu karena ia ingin melihat kau menjadi wanita yang kuat, bukan wanita yang lemah.

Gorontalo 2017