Sama halnya dengan nama yang dia punya, dia serupa dengan sesuatu yang fana. Ada, tapi kelak akan menghilang. Dia mengaku suka dengan hal berkaitan dengan astronomi. Khususnya, rasi bintang. Pun serupa dengan bintang, ia terlalu sulit untuk diraih, terlalu sukar untuk digapai. Dan dia adalah Alfanadira Capella. Selalu memintaku untuk memanggilnya Ana. Tapi aku tetap memanggilnya Fana. Karena pada hakikatnya, memang begitu. Kamu selamanya akan tetap menjadi Fana. ©copyright fata-morgen 2017
3 parts