Suaranya tetap sama, sama sama sendu. Alunan nadanya beriringan dengan tetes hujan. Tenang namun menyakitkan. Ingat saat kita saling menggenggam erat jari jemari. Takut saling melepaskan. Kini hujan datang lagi. Memunculkan kembali kenangan yang terkubur dalam dasar lubuk hati. Bagi Adrina, cinta dan persahabatan adalah dua hal berbeda yang sama pentingnya. 10 tahun bukan waktu yang sebentar untuk menguji sebuah kesetiaan. Sampai takdir menemukan Adrina dengan teman kecilnya. Adrina selalu yakin bahwa ia lebih mengenal temanya dari pada orang lain. Semua tentang dia adalah bahagia Adrina sampai Adrina tak mau melihat selain dia. Mungkin terluka adalah rutinitasnya. Bahagia adalah momen langka yang ia tunggu sampai dia bertemu temannya yang slengekan. Bersamanya jantung Adrina berdebar. Akankan Adrina harus kehilangan lagi orang yang benar benar dia sayangi? Menunggu adalah hobiku. Dan aku sangat menikmatinya. ~Melancholy Miss