Mereka hanya sekedar dua murid sekolah biasa. Pelajar yang sedang menempuh nikmatnya masa muda. Kesenangan serta kebebasan dalam mengekspresikan diri. Berlari belum tentu arah, karena tujuan hidup masih dalam bayang samar. Namun sepercik gelombang menghiasi batin mereka, saat waktu selalu membuatnya bersama-sama. Hanya karena tidak ada yang mau mengalah dalam perdebetan yang selalu bergema setiap hari, rasa itu pun juga tumbuh tanpa permisi dan tidak kunjung menghilang. Kisah sederhana mengenai cinta. Kisah yang akan membuat kita mengingat kembali, betapa berwarnanya masa putih abu-abu. Next story : Candala