SPIONASE "Bertemu Cinta" Part Lengkap
  • LECTURAS 2,280
  • Votos 144
  • Partes 52
  • LECTURAS 2,280
  • Votos 144
  • Partes 52
Continúa, Has publicado dic 27, 2017
Contenido adulto
PROSES PENERBITAN 

(FOLLOW DULU SEBELUM DIBACA | bantu vote, komentar, serta kritik dan saran. Mohon bantuan para readers). 
IG : @sriwahyuningsih.olivermedina
Twitter: @sriekamomo95
Line : sriwahyuningsih95
Akun wattpad : @sriwahyuolivm
BBM : DD2C8E37
Email : sriwahyuningsih.olivermedina@gmail.com
Blogger : http//sriwahyuningsiholivermedina.blogspot.com

Laki-laki tampan beranggota sembilan orang, bekerja sebagai SPIONASE atau MATA-MATA. Hal itu terjadi kepada ketua agent 008 bernama Elang Edi Surya Bagaskara yang memiliki perasaan kepada gadis yang sama profesinya sebagai mata-mata, bernama Stella Cornelia Veronica Alexa. Apakah keduanya akan menjalin kisah cinta dan bekerja sama dalam satu team? 

Pasti penasaran kan?!
Mangkanya, jangan lupa dibaca guys! Yuk kepoin cerita ini. 

Copyright © 2017 
sriwahyuolivm

Telah bergabung sejak tanggal ; 
30 Oktober 2017.
Menulis ; 28 Desember 2017
Todos los derechos reservados
Tabla de contenidos
Regístrate para añadir SPIONASE quot;Bertemu Cintaquot; Part Lengkap a tu biblioteca y recibir actualizaciones
or
Pautas de Contenido
Quizás también te guste
Quizás también te guste
Slide 1 of 10
MUARA KIBLAT cover
ALGRAREZ || The Devil Husband cover
CHARMOLIPI [χαρ�μολύπη] || END✓ cover
My Maid 21+ cover
VANILA ANASTASIA  cover
Transmigrasi Queen Antagonis  cover
ERLAN PANDU WINATA cover
MAHESA cover
AV cover
Mr. Stewart and His bodyguard  cover

MUARA KIBLAT

61 Partes Continúa

📌Spin off "Kiblat Cinta". Disarankan untuk membaca Kiblat Cinta lebih dulu untuk mengenal masing-masing karakter tokoh di dalam cerita Muara Kiblat. *** Ditunjuk sebagai penerus untuk mengabdikan dirinya pada pesantren merupakan sebuah tanggung jawab besar bagi seorang Kafka Rafan El-Fatih. Di tengah menjalani amanah yang diberikan oleh sang ayah, Kafka juga harus melatih kesabaran ketika menghadapi salah seorang santriwati yang mengejarnya secara ugal-ugalan. Adel Dwi Arfani, seorang santriwati yang dulu menjadi partner perdebatannya, kini berpindah kiblat menyukainya. Menurut Adel, mengejar cinta sama saja dengan mengejar rezeki, harus diperjuangkan dengan usaha dan berdoa, tentu dengan cara yang halal pula. Maqom manusia adalah berusaha, itulah prinsip yang ia lakukan sekarang. Lantas, bagaimana ketika ia telah mendapat balasan cinta yang setara, fakta masa lalu justru menghancurkannya? Akankah takdir cinta mereka bermuara di tempat yang sama? Atau justru ombak membawa keduanya ke tepi yang berbeda?