Guru Terbaikmu adalah Masa Lalumu

Guru Terbaikmu adalah Masa Lalumu

Pernah kau berpikir apa yang membuatmu bisa sehebat ini atau sebaik ini? Yab sebaik-baik guru adalah masa lalumu. Sebagian orang jika menggingat masa lalunya berupaya untuk melupakannya padahal itu adalah awal dari perubahan dirinya.

Diri ini ibarat sebuah pedang yang sebelum menjadi pedang hanyalah potongan baja yang perlu dipanaskan dengan bara api dan dipukul oleh martil hingga berbentuk pedang. Tak mudah untuk menjadi lebih baik karena banyak ujian untuk mencapai ketitik tersebut.
Seperti perbincangan dengan kawan lama yang ia mulai ingin berhijrah mengatakan "Menjadi diri yang baik itu sulit"

Baja yang sudah berbentuk pedang tak bisa langsung digunakan karena perlu di asah supaya menjadi tajam. Ketika diri ini sudah hijrah menjadi lebih baik tak akan berhenti dititik tersebut karena dikehidupan ini terdapat tingkatan yang tingkatannya semakin tinggi maka akan banyak sekali ujiannya.

Pedang yang sudah diasah akan terus di asah karena suatu saat pasti akan tumpul kembali. Ketika seseorang sudah mencapai kepada level yang baik suatu saat akan jatuh dari tingkatan yang pernah digapainya ketika seseorang jatuh perlu ada dorongan yang kuat untuk mencapai tingkatan yang sebelumnya maka dari itu ujian-ujian yang menimpa seseorang adalah guru terbaiknya untuk mencapai tingkatan yang sebelumnya.

Maka bersyukurlah sudah sampai sejauh ini engkau hidup, karena hakekat kehidupan menjadi lebih baik dari hari kemarin dan hari esok lebih baik dari hari ini.