Di kelas Vita, dia punya beberapa teman baik, Aime, Sansan, dan Ronal. Sementara dari kelas sebelah ada Sally yang juga main dengan mereka. Vita, Ronal dan Sally sebenarnya rumahnya berdekatan, jadi seringkali mereka terlihat bersama.
Di kelasnya juga, Vita punya teman sekelas yang dikenal sebagai biang kerok. Namanya Deli.
Deli ini punya ce-es, Didin, Aryo dan Frida. Biar dari mereka ada yang beda kelas, tapi kelompok Deli ini sudah dikenal dimana-mana memang suka bikin onar. Ada saja yang membuat teman mereka suka geregetan sendiri atas apa yang dilakukan.
Tersebar berita bahwa ada anak baru yang akan menjadi anggota baru di kelas Vita. Namanya Danang, pindahan dari Amerika. Danang ini jago basket dan supel. Maka tak aneh jika kemudian ia bisa masuk dalam tim basket sekolah.
Bersama Danang, Vita dan ce-esnya (Ronal, Aime, Sansan dan Sally) mereka mendapat pengalaman baru dari keusilan Deli ce-es. Keusilan berbau horror yang tadinya buat menakuti-nakuti saja. Tapi, akhirnya malah berbalik ke Deli lagi.
Selain cerita kebersamaan Vita dan kawan-kawannya, mereka juga punya cerita hidup sendiri, baik bersama keluarga, kecengan atau teman mereka yang lain. Keseruan gang ABG jaman now ini bikin rame hidup mereka. Nambah semangat juga buat memberikan semua yang terbaik.
" 'Lauhul mahfudz' antara qobiltu atau innalilahi, antara kita dan malaikat izrail, antara kapan dan kafan, dan antara Ar Rahman dan yasin"
Menceritakan tentang Afhia Latifah Az-Zahra yang harus masuk pesantren dan di jodohkan dengan anak pemilik pesantren yang bernama Muhammad Zayyan Al Malik. Seorang Fhia yang berjuang karna mengidap penyakit tanpa sepengetahuan keluarga dan temannya kecuali sang adik ipar, Fhia yang harus mengetahui bahwa suaminya mencintai wanita lain, seorang Fhia yang berjuang mendapatkan cinta sang suami.
Akankah Fhia bisa meluluhkan hati suaminya?
Dan akankah Fhia bisa sembuh dari penyakitnya?
"Mungkin ada kata sulit untukku mencintaimu. Jika aku tidak melibatkan Allah dalam perjalananku"
-Muhammad zayyan al-malik-
"Apa mungkin tidak akan ada kata pantas untukku bersanding denganmu"
-Afhia Latifah Az-Zahra-