Mata Tak Pernah Bohong
  • Reads 252
  • Votes 29
  • Parts 3
  • Reads 252
  • Votes 29
  • Parts 3
Ongoing, First published Dec 29, 2017
Ia pandai berbohong dan pandai menutupi luka. Tak ada yang dapat melihat kesedihannya. 

Ia pun pandai menutupi segala rasa yang ada di hatinya, sehingga banyak orang yang melihat bahwa ia adalah sosok pribadi yang kuat dan selalu ceria. 

Ia dapat menipu seluruh dunia namun tidak dengan mata. Mata adalah jendela hati, mata pula dapat mengekspresikan jiwa. Ketika sedih mata menangis namun ketika bahagia ia akan tertawa. 

Sayangnya tidak padai mata Ori. Tidak ada yang bisa membaca mata nya. mata indah yang pandai menyimpan banyak duka. dimata orang ia pribadi yang kuat meskipun banyak kesulitan yang ia rintangi baginya itu adalah tantangan yang harus diselesaikan, seperti pada arena balap.
All Rights Reserved
Sign up to add Mata Tak Pernah Bohong to your library and receive updates
or
#93rintangan
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Lauhul Mahfudz  cover
Antagonist Badas Couple!! cover
My Little Angel  cover
Rachel's Second Life [On Going] cover
I Became An Empress [SEGERA TERBIT] cover
FIX YOU cover
ALFA  cover
Kilian [END] cover
AV cover
ARGA : LIMERENCE cover

Lauhul Mahfudz

48 parts Ongoing

" 'Lauhul mahfudz' antara qobiltu atau innalilahi, antara kita dan malaikat izrail, antara kapan dan kafan, dan antara Ar Rahman dan yasin" Menceritakan tentang Afhia Latifah Az-Zahra yang harus masuk pesantren dan di jodohkan dengan anak pemilik pesantren yang bernama Muhammad Zayyan Al Malik. Seorang Fhia yang berjuang karna mengidap penyakit tanpa sepengetahuan keluarga dan temannya kecuali sang adik ipar, Fhia yang harus mengetahui bahwa suaminya mencintai wanita lain, seorang Fhia yang berjuang mendapatkan cinta sang suami. Akankah Fhia bisa meluluhkan hati suaminya? Dan akankah Fhia bisa sembuh dari penyakitnya? "Mungkin ada kata sulit untukku mencintaimu. Jika aku tidak melibatkan Allah dalam perjalananku" -Muhammad zayyan al-malik- "Apa mungkin tidak akan ada kata pantas untukku bersanding denganmu" -Afhia Latifah Az-Zahra-