Damian kembali ke Indonesia setelah mengalami kejadian traumatis yang merenggut nyawa ayahnya. Di tanah kelahirannya, tanpa disengaja ia bersinggungan dengan Satria. Satria berlawanan dengan Damian dalam segala hal. Kepribadiannya, filosofi hidupnya, dan ketenangan yang ia tularkan pada Damian setiap kali mereka bersama membuat Damian tanpa ragu membuka diri. Hanya saja, semakin lama ia berteman dengan Satria, semakin ia yakin Satria bukanlah orang asing. Ia pernah mengenal Satria sebelum ia pergi ke Amerika. Satria hidup dengan ketakukan suatu hari ia akan menjadi seperti Bapak. Pilihan karirnya, prestasi akademisnya, dan pandangannya terhadap hidup merupakan hal-hal yang menjauhkan dirinya dari bayang-bayang Bapak. Namun, kepulangan Damian ke Indonesia membuat Satria mau tidak mau berkonfrontasi dengan masa lalu yang mengikat Damian dan dirinya. [Atau, cerita tentang dua anak yang punya daddy issue. :P] Warning: mengandung M/M (slash, gay romance, atau apa pun lah istilahnya), tragedi (bukan tokoh utama), dan lain-lain yang akan kutambahkan seiring cerita. Credits: Foto pada gambar cover diambil dari situs stock photos gratis https://www.pexels.com.
1 part