Between Hell and Heaven, Love? | Jungkook V
  • Reads 508
  • Votes 45
  • Parts 2
  • Reads 508
  • Votes 45
  • Parts 2
Ongoing, First published Jan 02, 2018
Pilihan ada ditanganmu.

Memilih untuk bersamanya lalu terjun ke jurang dalam dan menjadi sosok yang hina atau memilih untuk bersamaku lalu terbang dan duduk di singgasana bak seorang dewa?



Between Hell and Heaven, Love?
All Rights Reserved
Sign up to add Between Hell and Heaven, Love? | Jungkook V to your library and receive updates
or
#100jungyeon
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
𝐒oerabaja, 1730 cover
Stars Behind the Darkness 2 cover
Kisah Tak Sempurna cover
Kesayangan Bunda cover
OUR SECRET (SKYNANI X PONDPHUWIN)  cover
Just Married cover
After Graduation cover
Choose Family  cover
Arlio Pradipta Alexander cover
BABY CHANIE cover

𝐒oerabaja, 1730

40 parts Ongoing

"Berlarilah sejauh mungkin Dhiajeng, karena jika aku menangkapmu, salah satu kakimu akan hilang untuk selamanya." *** Dhiajeng Pratistha, seorang siswi yang dipaksa mencintai sejarah tiba-tiba terlempar pada abad ke-17, di mana masa kolonialisme sedang membangun kejayaannya. Bagaikan jatuh tertimpa tangga, sosok yang berkuasa adalah Matthias von Herhardt, karakter novel dark romance yang baru saja dia tamatkan diperjalanan menuju Surabaya. Ini bukan hanya berkisah tentang Dhiajeng saja, melainkan sosok Gubernur-Jenderal yang hidup monoton. Kehidupan serba mewah, memiliki kekuasaan tertinggi, dan sempurna. Terbiasa mendapatkan apapun yang dia inginkan, Matthias merasa buruk ketika gadis pribumi yang derajatnya rendah tidak menghormatinya dengan baik. Segala cara pun Matthias lakukan untuk membuat Dhiajeng bersujud, menangis, sampai memohon. Langit biru di bumi hijau menjadi saksi bagaimana jungkir balik Dhiajeng yang berusaha melarikan diri dan begitu pula berubahnya dunia Matthias saat merasakan sesuatu yang mereka sebut cinta. "Bagaimana? Puas bermain kejar-kejaran denganku?" ejek Matthias tersenyum angkuh. *** Peringatan : romansa gelap, dewasa, mengandung adegan yang tidak patut dicontoh! Cry, or Better Yet, Beg. © Van Ji & Solche.