Seoul,
"Apa yang harus saya katakan pada Tuan Muda?"
"Tidak ada. Ia tidak seharusnya tahu mengenai kesepakatan ini. Hanya calon istri anakku yang harus membuatnya jatuh cinta, agar ia mau menikahinya. Kau juga bisa membantunya untuk hal ini. Lalu, calon istri anakku harus hamil hanya dengannya, agar kita mendapat keturunan berdarah murni. Seorang bayi laki-laki adalah keharusan. Bila ia mengandung bayi perempuan, mereka tetap harus bersama hingga ia bisa memberikan keturunan laki-laki untuk keluarga Kim. Kau bisa memberitahukannya untuk langsung mengikuti program kehamilan. Semakin cepat semakin baik."
"Tentu, Tuan Besar. Keinginan Anda adalah perintah bagi saya."