"Chen"
"Apa?"
"Jujur ya jujur"
"Jujur apa?"
"Saya suka sama kamu chen. Saya suka sama kamu sejak kamu peduli sama keadaan saya,kamu selalu kasih perhatian ke saya,saya suka cara kamu tersenyum,saya suka cara kamu ngehibur saya,saya mau kamu jadi pelengkap hidup saya".
"Ini...kamu sedang bercanda kan chan?".
"Kamu lihat mata saya chen,memangnya saya sedang bercanda sekarang?"
"Ta...tapi chan,kita namja dan kau juga ssaem saya chan".
"Kamu pikir saya peduli? Saya mau kamu bilang Ya atau Tidak"
*************************
Haloo guys...
Ini ff pertama gue...
Chanchen
Typo bertebaran...
Rate sementara terserah author(?)..
Yaoi+
Bahasa baku
Happy reading guys?
Aelin tidak menyangka kalau sang ibu menikah lagi dengan seorang duda, ayah Aelin meninggal dunia sekitar 3 tahun yang lalu karena serangan jantung. Aelin dan adiknya ikut bersama ibu mereka tinggal dengan keluarga sang ayah tiri, Aelin memiliki 2 saudara tiri.
Aelin dan adiknya di terima baik oleh keluarga ayah tirinya, selama tinggal di sana. Aelin sedikit tidak nyaman dengan kakak tirinya yang selalu menatapnya dengan tatapan predator.
penasaran dengan kisah Aelin, ayo silahkan di baca.
jangan lupa vote dan coment ya teman-teman karena itu gratis.
bahasa baku dan nonbaku.
typo bertebaran dimana-mana.
don't plagiat.
cerita ini murni dari ide imajinasi ku saja.