Who Are You?
  • Reads 102
  • Votes 15
  • Parts 3
  • Reads 102
  • Votes 15
  • Parts 3
Ongoing, First published Jan 09, 2018
Berawal dari teror misterius bahkan kecelakaan yang dialami oleh masing masing member?
Apa yang salah? Dan siapa dalang di balik peristiwa?
-mereka hanya belum sadar, bahwa yang menjaga pintu adalah dia yang mengetuk pintu!

-Fanfiction-EXOcast-Mystery-
All Rights Reserved
Sign up to add Who Are You? to your library and receive updates
or
#323yixing
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
𝐒oerabaja, 1730 cover
The Best Of Miracle cover
Dosa Ku cover
After Graduation cover
Kesayangan Bunda cover
BABY CHANIE cover
Rafa [End💗] cover
antagonis wife [TERBIT] cover
He Fell First and She Never Fell? cover
ELIO RILEY SERGEYEV cover

𝐒oerabaja, 1730

38 parts Ongoing

"Berlarilah sejauh mungkin Dhiajeng, karena jika aku menangkapmu, salah satu kakimu akan hilang untuk selamanya." *** Dhiajeng Pratistha, seorang siswi yang dipaksa mencintai sejarah tiba-tiba terlempar pada abad ke-17, di mana masa kolonialisme sedang membangun kejayaannya. Bagaikan jatuh tertimpa tangga, sosok yang berkuasa adalah Matthias von Herhardt, karakter novel dark romance yang baru saja dia tamatkan diperjalanan menuju Surabaya. Ini bukan hanya berkisah tentang Dhiajeng saja, melainkan sosok Gubernur-Jenderal yang hidup monoton. Kehidupan serba mewah, memiliki kekuasaan tertinggi, dan sempurna. Terbiasa mendapatkan apapun yang dia inginkan, Matthias merasa buruk ketika gadis pribumi yang derajatnya rendah tidak menghormatinya dengan baik. Segala cara pun Matthias lakukan untuk membuat Dhiajeng bersujud, menangis, sampai memohon. Langit biru di bumi hijau menjadi saksi bagaimana jungkir balik Dhiajeng yang berusaha melarikan diri dan begitu pula berubahnya dunia Matthias saat merasakan sesuatu yang mereka sebut cinta. "Bagaimana? Puas bermain kejar-kejaran denganku?" ejek Matthias tersenyum angkuh. *** Peringatan : romansa gelap, dewasa, mengandung adegan yang tidak patut dicontoh! Cry, or Better Yet, Beg. © Van Ji & Solche.