Story cover for Driving Me Crazy √ [COMPLETED] by Orihim3
Driving Me Crazy √ [COMPLETED]
  • WpView
    Reads 4,468,093
  • WpVote
    Votes 54,669
  • WpPart
    Parts 14
  • WpView
    Reads 4,468,093
  • WpVote
    Votes 54,669
  • WpPart
    Parts 14
Complete, First published Jan 10, 2018
WARNING 21++

This is story about Darren and Mikaela.

"Berikan dia padaku dan aku akan memberikan sekretaris terbaikku untukmu," ucap Darren angkuh.

"Wow, siapa gadis ini ? kau tertarik padanya?" Leo kembali memperhatikan foto gadis dengan mata hazel terang itu.

"Ya. Aku sangat tertarik padanya. Sampai ingin ku hancurkan hingga tak berbekas lagi."

Ini tentang kegilaan Darren dan balas dendamnya.
All Rights Reserved
Sign up to add Driving Me Crazy √ [COMPLETED] to your library and receive updates
or
#163badguy
Content Guidelines
You may also like
Like An Idiot by meyulia25
30 parts Ongoing Mature
21+ "Gila" Anton betepuk tangan bangga "perempuan tak tersentuh itu bisa lo dapatin, rahasianya apa bro?" LIAM menatap serius kearah anton lalu melirik kebawah ke arah diantara kakinya dengan senyuman miring. "Brengsek!" Anton berdiri dan meninju bisep Liam seolah memberi semangat dan perasaan bangga kepada temannya. "Bejat emang lo" makinya senang dengan senyum miring menghiasi wajah tampannya. "Setiap malam lo buat dia teler pasti. Setan kaya lo pasti belum puas menghisap madunya makanya belum dibuang tu perempuan" lanjut Anton lagi, ekspresinya menunjukkan betapa bangganya dia memiliki teman brengsek seperti Liam. "Heumm Itu rahasia. Kalian cukup menebak nebak saja" jawab Liam santai sembari memainkan rokoknya yang hampir habis. "Kalau sudah bosan lo bisa oper ke gue bro" *** Mika agatha gadis ceria, yang penuh dengan aura positif jatuh hati dengan seorang Liam Clement, seniornya dikampus. Mika belum pernah pacaran sebelumnya, rasa suka pertamanya jatuh kepada Liam sejak mereka duduk di bangku SMA. Entah kenapa ia tidak pernah bisa menghilangkan pria itu dari pikirannya, seburuk apapun image Liam. Mika tidak buta, ia tahu bahwa pria itu tidak pernah cukup hanya dengan satu wanita. Tetapi dirinya tetap saja tergila-gila, dan saat Liam mengajukan sebuah hubungan untuk mereka berdua Mika langsung menerima dengan penuh kebahagiaan. Seperti orang idiot, Mika menerima apapun perlakuan Liam kepadanya, melakukan segala hal untuk menyenangkan Liam, agar Liam tidak mencampakkannya. Tanpa menyadari sakit dan kehancuran yang perlahan mengerogoti hatinya, melahap habis tidak tersisa untuknya.
You may also like
Slide 1 of 10
Unpredictable Love cover
Babblegum Barbell Bar (END) cover
Aku Bukan Pemuas Hasrat (END) cover
Possessive Chef In Denial ✓ | (PREVIEW) cover
Horibble Woman (END) cover
Like An Idiot cover
Dangerous [COMPLETED] cover
My Sugar Daddy is a MONSTER (SUDAH TAMAT DI KARYAKARSA DAN GOODNOVEL) cover
My Possesive Boyfriend cover
My Hot Curvy Secretary [ END ]  cover

Unpredictable Love

28 parts Ongoing Mature

WARNING: Beberapa chapter terdapat adegan dewasa. Harap lebih bijak dalam membaca. Lili, hanya seorang gadis sederhana yang manis dan pendiam, tidak memiliki riwayat pacaran. Meskipun begitu, ibu nya selalu menyuruhnya untuk segera mendapatkan kekasih. Namun Lili terlalu pemalu, dia sama sekali tidak memiliki keberanian untuk mendekati pria. Dan entah bagaimana, seorang pria mulai mengganggunya. ----------------------------------------- Rendra tertawa kecil, suaranya terdengar berat dan penuh godaan. "Jika kamu yang berinisiatif menciumku, aku akan pergi." Lili menggigit bibirnya, tangannya gemetar hebat. Matanya yang basah oleh air mata menatap Rendra dengan gugup dan takut. Hening sejenak. Napasnya tersengal ketika ia akhirnya mengumpulkan keberanian, mengangkat sedikit tubuhnya, lalu berjinjit untuk mengecup pipi pria itu. Namun, sebelum bibirnya sempat menyentuh kulitnya, Rendra sudah lebih dulu meraih tengkuknya, menariknya erat ke dalam dekapannya. Tanpa memberi kesempatan untuk mundur, ia menuntut lebih menyapu bibirnya dengan ciuman yang panas dan mendalam. Suara Rendra terdengar serak di antara napas yang memburu. "Bagaimana mungkin aku bisa melepaskanmu setelah dirimu sendiri yang memberikannya padaku, hm?" ---------------------------------------