[END] Blind Rainbow
  • Reads 418,637
  • Votes 24,234
  • Parts 42
  • Reads 418,637
  • Votes 24,234
  • Parts 42
Complete, First published Jan 17, 2018
[Teen Fiction]
Follow dulu, baru dibaca. 

"Awal pertemuan kita bagai takdir. Antara aku dan dirimu seperti terikat oleh seutas benang tak kasat mata yang disebut kebetulan. Kita dengan semua perbedaan yang ada bertemu dalam keadaan tidak terduga. Dan karena takdir pula kita mencoba bersama dan melupakan kenyataan akan pahit yang mengejar. Lalu takdir. Apa karena dirinya pula kita akan berpisah?"
-Pelangi

"Bagiku setiap detik bersamamu adalah masalah. Kamu bagai bom waktu yang selalu meledak tepat dihadapanku. Tapi entah kenapa aku justru merasa nyaman dengan keadaan ini. Semakin lama aku semakin memahami dan mencintai kamu. Tapi aku harus lari. Mengucap pergi pada mimpi indah yang selama ini kita bangun. Namun kumohon. Jangan anggap diriku sebagai salah satu dari mimpimu. Karena aku nyata. Karena aku selalu disisimu. Hidup. Bukankah memang kadang terasa aneh seperti ini?"
-Arsen

Kisah tentang kalian yang mencari cinta
Kisah tentang kalian yang mencari pemaafan
Kisah tentang kalian yang mencari ketenangan

*Cerita dibuat belum diedit, jadi harap pengertiannya jika mau tetap lanjut membaca.
All Rights Reserved
Sign up to add [END] Blind Rainbow to your library and receive updates
or
#266keren
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Love In Paris (COMPLETED) cover
From Her Atychiphobia, To Aldebaran ✓ cover
I'm Alexa cover
MAHESA cover
My Dangerous Junior cover
THEORUZ cover
Antagonis's Secret Wife (Slow up)  cover
FIX YOU cover
Makna cover
Sejuta Senyum yang Tertahan di Hatimu [Kumcer] cover

Love In Paris (COMPLETED)

38 parts Complete

(BEBERAPA PART DI PRIVATE. FOLLOW TO READ IT!) "Manusia tidak akan pernah abadi. Tapi cinta, akan selalu abadi bersamamu." Wanita itu berharap bahwa ia bermimpi sekarang. Bagaimana bisa, sosok yang ia ketahui sangat mencintainya, berlalu begitu saja meninggalkan jejak kepahitan. Hari berlalu bagaikan sewindu. Begitu lama. Dan selama itu pula rasa sakitnya masih bermuara di dalam sana. Hingga suatu hari, seseorang datang dalam hidupnya. Membangkitkan binar di mata birunya lagi. Membangkitkan gelora yang selama ini terpendam. Namun ternyata tidak semulus itu. Sakit hati dan kepahitan perlahan menghujaminya kembali. Sampai ia tahu suatu kebenaran. Kebenaran yang tak pernah ia sangka sebelumnya. Kebenaran bahwa ia berada diantara dua cinta. Cinta yang sebelumnya sempat ia ragukan. Cinta yang begitu sempurna.