Natalie hidup dalam pengasingan karena penyakitnya. Atau lebih tepatnya dia mengisolasi dirinya sendiri. Hidup dengan ironi akan penyakitnya. Dia hanya ingin mati dengan tenang dan sendirian untuk menyusul ibunya disurga. Tapi takdir berkata bahwa dia masih punya pilihan. Pilihan yang membawanya pada seorang pria yang gigih akan cinta yang dimilikinya. Akankah Natalie mencoba peruntungannya yang lain selain vonis mati.