Trimakasih allah, membiarkanku mencoba, dari dulu aku selalu merengek ingin belajar ttg hubungan, Smp allah membiarkaku belajar dg dia, dia yg tak mengurangi sedikitpun kehormatanku sebagai muslimah, meskipun aku sadar betul, hubungan ini mengerat rakus amal dan imanku, Dia blm pernah menyentuhku sama sekali, jangankan menyentuh, memandangpun tidak, kami hanya beberapa kali bertemu, itipun tak lama, cuma beberapa menit. Beberapa menit yg sanggup membuat setan seluruh dunia bersorak riang, Sedihnya aku, bukan krn setan bersorak riang, melainkan karma sifat kawatir dan cemburu semakin gencar menjajahku, waktu itu. Aku meninggalkan banyak hal, mengesampingkan rabbku, sampe satu titik, allah hanya melirikku, hentikan, pikirku, Aku mulai bicara dengannya , ttg kitA yg sudah dewasa, ttg kebaikn untukk kita nersama, tentang hubungan kita, Ahirnya dengam berat dan hati yg perih, aku katakan, Tak perlu ada status hubungan antara kita, kita tak perlu saling mengawasi, kita tak perlu saling menunggu, Kita pasrahkan semuanya sama allah, allah tak pernah keliru menuntuk jalan kita, menemukan seseorang yg akan menjadi penyempurna separuh agama kita, khusnudhon pada allah, bismillah, insyaallah ini yg allah inginkan untuk kita jalani saat ini, yg terbaik untuk kita.All Rights Reserved
1 part