63 parts Ongoing Don't copy
Awaaaas!! kalau ada yg copy ceritaku
Ini aku buat pake otakku sendiri
❀
Hidupku dulu penuh dengan cahaya. Ada tawa, ada harapan, dan ada impian yang kupelihara. Namun, itu semua runtuh dalam sekejap. Sejak peristiwa itu, dunia terasa seperti bayangan yang tak pernah pergi. Aku terperangkap dalam kegelapan yang tak bisa dijelaskan-sesuatu yang tak bisa dipahami oleh orang lain, sesuatu yang hanya aku rasakan. Setiap kali aku melihat seorang lelaki, rasa takut itu datang lagi, menguasai diriku tanpa ampun.
Aku mencoba untuk melanjutkan hidup, tapi kenyataannya, aku tak tahu lagi bagaimana cara hidup tanpa rasa takut itu. Aku tak tahu siapa yang bisa kupercayai lagi. Bagaimana bisa aku mempercayai seseorang yang sama jenisnya dengan orang yang telah merusak hidupku?
Tapi kemudian dia datang.
Tanpa rencana, tanpa peringatan. Seorang lelaki yang tak meminta apapun, yang hadir hanya untuk membantu, tanpa mengharapkan balasan. Aku tidak tahu bagaimana, tapi aku merasa dia berbeda. Perlahan, dia menunjukkan padaku bahwa mungkin ada harapan, mungkin ada cahaya yang masih bisa ditemukan. Kami berbicara tentang hal-hal yang tidak pernah bisa kubicarakan dengan siapa pun. Perlahan, aku mulai merasakan diriku kembali, walaupun hanya sedikit.
Namun, hidup ini tidak selalu seperti yang kita inginkan. Begitu semuanya terasa seperti kembali ke jalannya, begitu aku mulai merasa bisa melangkah tanpa takut, dia pergi. Tanpa suara, tanpa kata. Seperti cahaya yang tiba-tiba padam.
Dan di saat itulah, aku menyadari, dia bukan hanya hadir untuk menyembuhkan luka-lukaku. Dia adalah bagian dari takdir yang lebih besar. Takdir yang membawa dia kembali ke Tuhan.
---
Yg penasaran langsung baca aja yaaa
Jangan lupa vote & komen
ℍ𝕒𝕡𝕡𝕪 ℝ𝕖𝕒𝕕𝕚𝕟𝕘 𝔾𝕦𝕪𝕤