Story cover for The Rainbow In My Life by Irawatisalim
The Rainbow In My Life
  • WpView
    Reads 296
  • WpVote
    Votes 19
  • WpPart
    Parts 7
  • WpView
    Reads 296
  • WpVote
    Votes 19
  • WpPart
    Parts 7
Ongoing, First published Feb 16, 2018
Hi, aku adelinta gadis cerdas yg baru saja mengenakan seragam putih abu-abu. Aku bukan gadis populer bukan pula gadis pendiam ataupun kutu buku. aku hanya gadis biasa yg memiliki sedikit teman. soal tampang aku tidak cantik, hmmm... dan tidak pula dikatakan jelek. Itu terbukti dengan si Raka yg nyebelin tapi diam-diam nyimpan perasaan. Aku juga punya Kiran, sahabat karibku, yg di pikir orang lain kalau kita pacaran. ada juga Kak Desta yg tanpa sengaja aku ikut terlibat dalam hidupnya, ada pula kak Bayu yang peduli dan selalu memperhatikanku, serta Adrian yg membuatku rela-rela menonton pertandingan basket padahal aku paling tidak suka sama basket.

Di samping itu, keluargaku hanya keluarga sederhana dengan mimpi besar. Ibuku hanya ibu rumah tangga, bapakku seorang guru di sekolahku. kata murid-murid lain bapakku jahat, tapi aku sendiri tidak pernah tahu itu. Sedang kaka lelakiku adalah seorang kakak penyayang dengan mimpi besar, hingga membuatku bingung dengan jalan yg diambilnya untuk menggampai mimpi.

mereka mampu mengahadirkan pelangi dalam hidupku, ada tawa dan tangis, ada bahagia dan kesedihan, ada lucu dan miris, serta ada kekecewaan dan cinta.
All Rights Reserved
Sign up to add The Rainbow In My Life to your library and receive updates
or
#260persaudaraan
Content Guidelines
You may also like
Melangkah Tanpa Arah  by haechanah05
7 parts Ongoing
Tidak semua orang punya orang tua yang bisa diandalkan. Ada kalanya kita yang diandalkan oleh mereka, di setir layaknya robot tanpa punya rasa. mereka tak mau mendengar sedikit pun keluhan, semuanya harus tertata sempurna, selayaknya Tuhan yang tanpa kekurangan. kisah empat remaja, yang berusaha bertahan ditengah luka yang mereka punya, tentang masalah keluarga yang berbeda, namun dengan torehan luka yang sama. "capek bangett fuck, pengen pulang aja rasanya, tapi kemana gue harus pulang? " hanan "ke gue, pulang ke gue, anggap gue rumah lo, rumah kalian" nata "nat, peluk gue, gue butuh di puk-puk, sambil di pat-pat, perihal gue yang lima bulan lebih dulu minum susu, gue tetep butuh pelukkan lo. Hari ini ibu datang lagi, dia minta duit hasil gue meres keringet" raga "sini gue peluk, sambil puk-puk dan pat-pat. gapapa ya? nanti allah ganti duit lo yang lebih banyak dari yang lo kasih, buat makan nanti, lo ga usah pusing, nanti gue masakin lo tiap hari, kalo ada kebutuhan lo bisa pake uang gue dulu" nata "nat, gue pengen mati aja, hidup juga percuma, bokap selalu mukul gue, gue capek nat" jagat "sutt ga boleh ngomong gitu, sini lukanya gue obatin, kalo capek istirahat ya, jangan Coba-coba buat mati, mati bukan suatu hal yang bisa dicobain, capeknya dibagi sama gue, biar lebih ringan" nata "gue ga seberguna itu ya? gue ga seberharga itu ya? apa salah gue bodoh? gue juga ga mau terlahir jadi orang bodoh" nata "nat yang perlu lo tau, lo itu berharga buat kita, lo permata yang wajib kita jaga keindahannya" jagat "lo ibarat penerang di kegelapan, lo sangat amat berharga, tangan mungil lo ini, yang udah narik kita dari lingkaran setan" hanan "lo ga salah, dan lo ga bodoh, lo terlalu pintar, dan terlalu berharga buat kita" raga #00line #renjun #jeno #haechan #jaemin
Can't Break (END) KTH✔ by Nam_raahyu
18 parts Complete
Rasa benci dan rindu yang bercampur itu buruk. Aku sangat berharap dia juga menderita merasakan yang sama. Jika tidak aku benar-benar akan membencinya juga diriku sendiri karena menjalani cinta sepihak menyebalkan ini. Ini kisahku. Dan kisah yang aku inginkan. Sayangnya tetap saja ada luka. Bahkan saat dia datang. Mungkin sudah takdir Tuhan. Namaku Nam Raahyu, nama yang kuno, semua orang juga bisa menebak aku dari desa. Untungnya style yang kupakai bisa menyelamatkanku dari bully di kota. Dan dia Saskia Tan Hwang. Dia berkewarganegaraan Cina. Sedikit angkuh dan aku cenderung suka yang menantang, kuputuskan untuk tidak melepasnya menjadi sahabatku. Lucunya kami serupa, sama-sama tidak suka bergaul, apalagi dengan cabe-cabean tidak jelas. Yang satu itu namanya Park Jimin. Cowo yang wajar bila disukai. Bahkan Saskia tak luput dari terkamannya. Terkadang aku juga mengaguminya. Dia mengingatkanku dengan seseorang yang juga dulu selalu bisa membuatku kagum. Namanya Kim Taehyung. Petakilan dan menyebalkan. Bodoh. Apa yang kukagumi darinya? Tapi katanya cinta tidak butuh alasan. Jadi kenapa aku harus susah-susah memikirkannya. Mereka beda tipis. Bedanya aku lebih kagum ama pintar otaknya Jimin sedangkan Taehyung. Mungkin karna pintar gombalnya. Eh membuatku tertawa atau setidaknya tersenyum maksudnya. Yahhh namanya juga cewe. Pancing nya di kasi umpan ya di makan. Walaupun tau bakal nyakitin. Udah ah, baca aja, gak mau juga gapapa :)
You may also like
Slide 1 of 10
Melangkah Tanpa Arah  cover
SHADOW ( Selesai)  cover
Can't Break (END) KTH✔ cover
FILOSOFI RUMAH cover
PELANGI cover
Pelangi yang Telah Lama Hilang cover
Menyerah atau Bertahan? cover
ALRIN cover
Korban silaturahmi [TAMAT] cover
RAVENDRA cover

Melangkah Tanpa Arah

7 parts Ongoing

Tidak semua orang punya orang tua yang bisa diandalkan. Ada kalanya kita yang diandalkan oleh mereka, di setir layaknya robot tanpa punya rasa. mereka tak mau mendengar sedikit pun keluhan, semuanya harus tertata sempurna, selayaknya Tuhan yang tanpa kekurangan. kisah empat remaja, yang berusaha bertahan ditengah luka yang mereka punya, tentang masalah keluarga yang berbeda, namun dengan torehan luka yang sama. "capek bangett fuck, pengen pulang aja rasanya, tapi kemana gue harus pulang? " hanan "ke gue, pulang ke gue, anggap gue rumah lo, rumah kalian" nata "nat, peluk gue, gue butuh di puk-puk, sambil di pat-pat, perihal gue yang lima bulan lebih dulu minum susu, gue tetep butuh pelukkan lo. Hari ini ibu datang lagi, dia minta duit hasil gue meres keringet" raga "sini gue peluk, sambil puk-puk dan pat-pat. gapapa ya? nanti allah ganti duit lo yang lebih banyak dari yang lo kasih, buat makan nanti, lo ga usah pusing, nanti gue masakin lo tiap hari, kalo ada kebutuhan lo bisa pake uang gue dulu" nata "nat, gue pengen mati aja, hidup juga percuma, bokap selalu mukul gue, gue capek nat" jagat "sutt ga boleh ngomong gitu, sini lukanya gue obatin, kalo capek istirahat ya, jangan Coba-coba buat mati, mati bukan suatu hal yang bisa dicobain, capeknya dibagi sama gue, biar lebih ringan" nata "gue ga seberguna itu ya? gue ga seberharga itu ya? apa salah gue bodoh? gue juga ga mau terlahir jadi orang bodoh" nata "nat yang perlu lo tau, lo itu berharga buat kita, lo permata yang wajib kita jaga keindahannya" jagat "lo ibarat penerang di kegelapan, lo sangat amat berharga, tangan mungil lo ini, yang udah narik kita dari lingkaran setan" hanan "lo ga salah, dan lo ga bodoh, lo terlalu pintar, dan terlalu berharga buat kita" raga #00line #renjun #jeno #haechan #jaemin