Story cover for Selamat Pagi, Om Ganteng (a Rangga/Dilan story)  by JannethSup
Selamat Pagi, Om Ganteng (a Rangga/Dilan story)
  • WpView
    Reads 33,157
  • WpVote
    Votes 5,716
  • WpPart
    Parts 20
  • WpView
    Reads 33,157
  • WpVote
    Votes 5,716
  • WpPart
    Parts 20
Ongoing, First published Feb 20, 2018
Dilan punya satu tugas wajib lain selain nerima pesanan pelanggan dan nyajiin pesanan. Cuman satu. Yaitu meminta pelanggan buat nulis nama mereka di kertas pesanan mereka. Untuk beberapa bulan dia bekerja di "Good morning Breakfast", semuanya berjalan baik. Dilan juga ngejalanin kerjaannya dengan baik.

Kemudian pada suatu pagi, ada om-om ganteng berambut ikal sedikit gondrong datang. Memesan American breakfast dan -

...dan Dilan cuman ingin ngelaksanain tugasnya. Tapi om-om itu ternyata dengan santainya membuat pekerjaan Dilan sulit.

"ummm... nama mas Batman?"

"terserah saya dong"


Ok. Fine. As you wish.

(sepertinya Dilan malah lebih ingin menanyakan nama om itu bukan karena pekerjaannya...)
All Rights Reserved
Sign up to add Selamat Pagi, Om Ganteng (a Rangga/Dilan story) to your library and receive updates
or
#220dilan
Content Guidelines
You may also like
Eyes That Never Looked Back I LingOrm [Bahasa Indonesia] by shazzy1612
48 parts Complete Mature
DISCLAIMER Cerita ini sepenuhnya fiksi. Tidak ada hubungannya dengan kejadian, individu, atau entitas di dunia nyata, baik yang masih hidup maupun yang telah tiada. Kesamaan apa pun hanyalah kebetulan belaka dan tidak disengaja. Ling Ling Kwong & Orm Kornnaphat, tentu saja, adalah gadis-gadis yang luar biasa dan tidak seperti karakter yang digambarkan dalam fanfiksi ini. Ingat, ini hanyalah fanfiksi! Selamat membaca! **Semua foto dikreditkan kepada pemiliknya masing-masing. Prolog Pertama kali Ling bertemu Orm, usianya enam tahun. Ia bersembunyi di balik kaki ibunya di sebuah kafe yang ramai, penuh dengan aroma kopi segar yang menyelimuti udara. Itu adalah tempat favorit orang tuanya, meski Ling sendiri jarang memperhatikannya-hingga hari itu tiba. Orm, seorang gadis kecil dengan celemek yang kebesaran, berdiri di belakang meja kasir dengan bertumpu pada ujung jari kakinya, menyusun paket gula dengan penuh konsentrasi. Ia mendongak, menatap mata Ling, lalu tersenyum lebar. "Mau bantu?" tanya Orm, sambil menyodorkan satu paket gula. Ling ragu. Ia belum pernah diajak melakukan hal yang begitu biasa sebelumnya. Tapi nada hangat dalam suara Orm terasa berbeda dari sapaan sopan yang biasa ia dengar. Sejak saat itu, Ling dan Orm tak terpisahkan. Perbedaan di antara mereka tak pernah menjadi masalah. Ling dengan gaun desainer dan mobil antar-jemputnya, sementara Orm dengan pakaian sederhana, selalu beraroma kopi dan roti panggang hangat. Mereka membangun dunia mereka sendiri di dalam kafe kecil itu, berbagi rahasia, impian, dan tawa. Tapi ada hal-hal yang tak pernah terucap. Orm tak pernah memberitahu bahwa jantungnya selalu berdegup kencang setiap kali Ling tersenyum padanya. Dan Ling? Ia tidak menyadari apa pun. Ia percaya bahwa takkan ada yang berubah di antara mereka. Hingga hari saat ia jatuh cinta pada orang lain.
You may also like
Slide 1 of 10
OBSESSED with your body(LingOrm) cover
Eyes That Never Looked Back I LingOrm [Bahasa Indonesia] cover
ONE NIGHT LOVE cover
Three Targeted Girls!! cover
ℝ𝔼𝕍𝔸𝕃ℤ𝔼ℕ 𝔸𝔼ℝ𝕃𝔸ℕ𝔾𝔾𝔸 //𝑅𝑒𝑣𝑖𝑠𝑖\\ cover
YOUNG CEO AND BAD GIRL cover
GALANG DAN NAURA (ON GOING) cover
In Your Silence, I Found Home cover
ATLANTAS || END cover
Dr. Kwong | Lingorm cover

OBSESSED with your body(LingOrm)

45 parts Ongoing Mature

LingOrm(wlw) 21+ Menceritakan tentang lingling kwong yg terobsesi dengan tubuh istrinya orm kwong, ling mempunyai sebuah kelainan yg membuatnya suka meniduri banyak wanita hingga akhirnya kebiasaan buruknya berubah, kehadiran orm merubah kebiasaan ling yg suka meniduri banyak wanita tapi tidak merubah kebiasaan buruknya yg lain. Ongoing