My Petulant Boyfriend
  • Reads 848,250
  • Votes 132,915
  • Parts 40
  • Reads 848,250
  • Votes 132,915
  • Parts 40
Ongoing, First published Feb 24, 2018
[ JEON JUNGKOOK FANFICTION | MY BOYFRIEND SERIES 2 ] | TERSEDIA DI SELURUH GRAMEDIA

petulant; (adj)  pet·u·lant \'pe-chə-lənt\
means moved to or showing sudden, impatient irritation, especially over some trifling annoyance.

•••

Love is an abstract noun, something nebulous. And yet turns out to be the only part of us that is solid, as the world turns upside down and the screen goes black.
-Martin Amis-
 
Ini bukan kisah rumit. Hanya kisah dari sepasang kekasih dengan persepsi berbeda dari pikiran masing-masing.  Silahkan berimajinasi sendiri tentang hubungan kedua insan yang terbilang aneh, unik, romantis, dan menyebalkan di karakternya masing-masing ini. Sampai kamu menyadari apa arti dari kata mencintai. Sampai kamu tahu apa yang dimaksud dengan kata menyerah. Sampai kamu paham apa arti merelakan di saat kamu tahu bahwa dirimu bukan alasan dari kebahagiannya. Sampai kamu mengerti bagaimana cara membahagiakan seseorang yang kamu sayangi.

2018, Raenissa.
All Rights Reserved
Sign up to add My Petulant Boyfriend to your library and receive updates
or
#635korea
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
JEEVANA cover
Time cover
MY STEPMOM IS MY SENIOR cover
EGO || SasuNaru cover
Deuxime Chance cover
Choose Family  cover
JKT48 GRUP CHAT cover
My Sunshine' cover
Serena'de cover
JASPER and their boyfriend's cover

JEEVANA

29 parts Ongoing

"Gue terpaksa nikah sama lo, demi bayi yang ada di perut lo." Kata-kata itu jatuh seperti pisau yang menancap tepat di hati Kiana Alisha. Pernikahan yang seharusnya menjadi momen bahagia, kini hanya terasa seperti hukuman. Ia tidak diinginkan. Bukan sebagai istri, bukan sebagai seseorang yang layak dicintai. Pria di hadapannya, sosok yang dingin dan kasar, menikahinya bukan karena cinta-hanya karena tanggung jawab yang terpaksa ia pikul. Tatapan matanya tajam, seolah berkata bahwa semua ini hanya sementara. Bahwa setelah bayi itu lahir, segalanya akan berakhir. Namun, takdir selalu punya cara untuk mempermainkan hati manusia. Dalam kebencian, mungkinkah terselip perasaan yang tak terduga? Ataukah janji perpisahan akan tetap ditepati, tanpa ada celah bagi cinta untuk tumbuh?