Desa Pualam katanya merupakan desa terpelosok dari sekian desa yang terpilih untuk menjadi lahan Kuliah Kerja Nyata (KKN) program kampus yang ditempati Biru, Violet, Ririn dan Ninin.
Awalnya Biru merasa sangat bersemangat karena ini merupakan pengalaman pertamanya bepergian jauh dari Ibu Kota dalam waktu yang cukup lama. Selain itu, tanpa direncanakan ia dikelompokan dengan Violet, saudari kembarnya. Ia juga tak menyangka karena Ririn dan Ninin, saudara sepupunya yang juga kembar, turut bergabung di regu yang sama dengan Biru. Jumlah anggota di regu Biru semuanya ada 15 orang. Ia merasa semua kegiatannya akan berjalan lancar dan menjadi tantangan baru baginya karena teknologi di desa terpencil katanya tak secanggih di kota.
Hingga pada akhirnya, Biru menyadari satu per satu anggota di regunya menghilang tanpa jejak. Belum lagi penduduk di desa Pualam terus bercerita mengenai sosok wanita halus yang konon katanya sedang mencari darah segar dari kaula muda.
Biru tak pernah memiliki bayangan pengalamannya dalam mengikuti KKN di desa terpencil pedalaman Kalimantan, akan menjadi kisah terburuk yang ia alami seumur hidup.
Gwen, desperate to feel something, kills someone. But she quickly learns that one kill is never enough. Can Gwen stop before she turns on her own family?
**INCLUDES BONUS BOOK - A CHILD CALLED WENDY**
*****
It was just an experiment. Simply kill one person to see what it felt like. See beauty in the moment of death. See if it filled the void within her. It didn't. Nor did it the next time. Or the next. Gwen is an ordinary person. Wife to Amanda. Mother to Grace and Alexandra. Suddenly, she is no longer ordinary as she finds herself battling her urges and demons before she hurts those closest to her. But is it already too late?
###
**WATTY 2021 SHORLIST!**
A multiple Wattpad Featured Story
#1 in Fiction
#1 in Homicide
#1 in Killing
#1 in Scary
#1 in Serial Killer
#1 in Terror
#1 in Death
#1 in Murderer
#1 in Creepy
#1 in Adult
#6 in LGBTQ
#1 in girlxgirl