--------------------------------- Kayla memutuskan untuk melanjutkan studinya ke Paris. Bukan hanya karena permintaan orangtuanya, namun juga karena Dimas. Kayla ingin melupakan segala yang dialaminya di Indonesia. Namun, tidak seperti yang ia harapkan. Ternyata kepindahannya ke Paris tak semulus yang ia kira. Lalu, entah pada saat yang tepat atau tidak banyak orang datang dan pergi di kehidupannya. Mereka datang tanpa permisi dan pergi tanpa pamit. Ah manusia. Tak usah kau garis bawahi pun aku paham jika kita tidak bisa membahagiakan setiap orang. Tapi kita bisa memilih untuk tidak menyakitinya bukan? I knew people change. There's no warning and they usually don't care if it hurts you. Haha ironic.
5 parts