Sasya, Bunga, Laura, Haruka, serta Farhan adalah murid SMPN Bakti 1. Sasya, Bunga, Laura, dan juga Haruka adalah sahabat yang sangatlah akrab.
Di lain tempat, Bintang, Davin, serta Andre ialah murid SMAN Djakarta 1. Mereka murid yang sangat bandel, namun, teman yang akrab.
Pada suatu waktu, Sasya, Bunga, dan Laura dipertemukan dengan Bintang, Davin, dan juga Andre oleh waktu. Mereka yang saling dipertemukan itu lama-kelamaan jatuh cinta pada satu sama lain. Lain halnya dengan Haruka yang disukai Farhan, yang awalnya Haruka jutek, lama-kelamaan, Haruka pun memiliki perasaan kepada Farhan.
Bagaimana kelanjutan dari kisah 8 orang remaja ini? Apa sajakah rintangan yang ada? Simak cerita ini, ya!
Note : Author dari cerita ini ialah saya sendiri, bersama Syifa, juga Zahra, sahabat saya di sekolah.
Berliana Citra, seorang siswi yang masih duduk dibangku SMA. Citra adalah anak yang sangat bersahabat kepada siapapun. Ia adalah anak yang sangat murah senyum dan baik hati, sehingga banyak orang yang mengenalnya disekolah.
Cakra Darmawan, seorang anak laki-laki yang memiliki kecerdasan dan bisa membuat orang terkagum karena kecerdasan dan kebaikannya. Ia tak pernah mau menceritakan masalahnya pada siapapun, ia hanya selalu tampak ceria dan biasa-biasa saja. Terkadang bersikap dingin pada wanita dan selalu menjauh dari wanita.
Hingga suatu hari, secara tidak sengaja Citra dan Cakra saling mengenal. Berawal dari sebuah mata pelajaran yang sangat dibenci oleh kebanyakan murid IPA, yaitu Fisika. Mereka saling mengenal. Canda, tawa mereka lewati saat bersama. Fitnah bahkan sindiran dari orang-orang yang tak menyukai kedekatan mereka, sempat membuat jarak mereka menjauh. Renal yang selalu tulus pada Citra harus meninggalkan kesedihan dihati Citra.
Hingga akhirnya mereka kembali dekat dalam keadaan yang sangat berbeda.