Hanya sebuah kisah rasa kagum yang teramat dalam gadis embun pagi dibulan mei pada laki-laki Februari yang pandai bersyukur dan melukis dunia dengan senyuman paling tulus bagi siapapun yang pernah melihatnya. Namanya Febri, tampan dan sangat menyayangi ibunya. Entahlah apakah rasa tulus itu akan terbalaskan.. Yang jelas baca sampai akhir yaa readers? Salam sedalam sanubari dari penulis Jangan lupa vote dan komennya ya? Novel ini kupersembahkan untuk Tuan Februari