REVENGE OR LOVE | END
  • Reads 186,145
  • Votes 11,315
  • Parts 44
  • Reads 186,145
  • Votes 11,315
  • Parts 44
Complete, First published Mar 18, 2018
Baekhyun harus menikah dengan orang yang tidak ia cintai, orang yang menyebabkan kehidupannya yang indah dan damai berubah jadi berantakan. Baekhyun sangat membenci Park Chanyeol, seorang suami sekaligus musuhnya itu.

------------------------------

"Sebuah hadiah untuk awal permainan baru kita. Aku tahu segalanya tentang kamu, sedangkan kamu tak tahu apapun tentangku. Posisimu kurang menguntungkan, tapi aku akan menceritakan satu kebenaran. Papamu telah membuat masalah terlebih dahulu denganku." Kata Chanyeol tegas sambil menatap mata Baekhyun lurus seperti balas menantangnya.

-----------------------------
"Aku tahu siapa kamu sekarang, Park Chanyeol. Jika kamu tidak menjauhi keluargaku, aku akan menangkapmu!!" tantang Baekhyun.



Cast :
Byun Baekhyun
Park Chanyeol
CHANBAEK
Oh Sehun
Luhan
HUNHAN
and others


#53 - chanbaek
#16 - hunhan
#162 - fanfiction
#209 - fanfiction
#513 - fanfiction
All Rights Reserved
Sign up to add REVENGE OR LOVE | END to your library and receive updates
or
#205byunbaekhyun
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
TO MY YOUTH  (WEISHIN X JINWOO)  cover
Kesayangan Bunda cover
Contrack Married (CHANBAEK) cover
antagonis wife [TERBIT] cover
Second Best [ RONY X SALMA ] cover
ICSTO  [GS-PCY X BBH ] cover
Say Yes [CHANBAEK] cover
YK?IlY [ Chanbaek GS ] cover
After Graduation cover

Dosa Ku

69 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.