Sebatas Pengganjal Perut
  • Reads 13
  • Votes 1
  • Parts 1
  • Reads 13
  • Votes 1
  • Parts 1
Complete, First published Mar 19, 2018
Bila kulihat bulir bening nan berkilau
Bak intan juga silau
Walau segenggam terasa  sepulau
Kadang sayang menelan dan kubiarkan berlangau
...
"Alhamdulillah, sekarang kalian makan yang banyak ya"
Apa yang dipikul ibuku pada punggungnya?
"nah, ini beras jatah dari pemerintah
Tunggu ibu masak dulu ya"
lanjutnyanya

Kukira pulan nyatanya bukan
Malah berkerai dan susah ditelan
Kulihat ibu dan yang lain lahap nenikmati pilu ditahan
Aku juga ikut pura-pura nambuh agar mereka tidak kepikiran

Yang kami makan adalah beras jatah dari pemerintah
Katanya untuk membatu rakyat yang susah
Tapi kenapa makin dibuat sengsarah?
Atau kami tidak pantas makan mewah?
Karena kami orang tak punya?
Benarkah?

Tapi sudahlah
Kami cukup bahagia
Dengan pengganjal perut seadanya
Beras jatah pata-pata
Adalah menu istimewa
Terima kasih pemerintah atas jatahnya
All Rights Reserved
Sign up to add Sebatas Pengganjal Perut to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
MELODI PUISIKU (On Going)  cover
My SIN (GXG iam Lesbian)  cover
အချစ်၏ဟန်ပန်-𝑻𝒉𝒆 𝑺𝒕𝒚𝒍𝒆 𝑶𝒇 𝑳𝒐𝒗𝒆(Complete) cover
Sajak Senja cover
The Queen Sheyna (END) cover
Rembulan Yang Sirna cover
Puisi cover
Arrogant vs Crazy  cover
30 AKSARA MAHABBAH [ON GOING] cover
Seraut Makna Dalam Bait-bait Sunyi cover

MELODI PUISIKU (On Going)

21 parts Ongoing

Untuk seseorang yang istimewa seseorang yang tak bisa kumiliki. Aku terperangkap dalam ketidakpastian, menunggu dengan harapan yang samar Rangkaian puisi ini menelusuri perasaan terdalam-tentang cinta, kehilangan, dan harapan yang tak padam. Setiap kata mengalir lembut, menyentuh hati dan membawa kenangan yang abadi "Puisi-puisi ini kutulis untuk seseorang yang pernah hadir di hati, mengisi setiap bait dengan rindu, kenangan, dan doa yang tak pernah usai. Dalam sunyi, kata-kata ini menjadi caraku merindukanmu." "Untukmu yang tak bisa kumiliki, untuk keluarga dan sahabat yang selalu di hati-puisi ini adalah kisah tentang penantian dalam ketidakpastian, rindu yang tak kunjung usai, dan cinta yang tetap hidup dalam kehangatan kenangan. Setiap kata adalah tempatku berlabuh, di antara bayanganmu, pelukan keluarga, dan dukungan sahabat." Setiap bait membawa makna, mencerminkan rasa yang pernah ada di hati kita." ♡'・ᴗ・'♡