"Senja adalah keindahan tersingkat yang pernah langit suguhkan untukku. Dan kamu seperti senja, suguhan tersingkat yang pernah Tuhan ciptakan untukku. Kenapa sampai kamu yang baru saja datang, kemudian sudah pergi lagi? dan mengapa Tuhan harus menciptakanmu persis seperti senja? Kamu tidak ada bedanya dengan senja. Sama-sama jahat. Sama-sama membuat tiap orang kagum, salah satunya aku, dan ketika aku sementara berpuas diri menikmati kenyamanan di dekatmu, tiba-tiba saja ada kata 'pamit' yang harus terucap." - Kanidya