Cinta Di Atas Sajadah
  • Reads 358,373
  • Votes 11,060
  • Parts 9
  • Reads 358,373
  • Votes 11,060
  • Parts 9
Complete, First published Mar 22, 2018
Dalam keadaan yang bimbang, Zarra memutuskan untuk shalat istikharah di atas sajadah favoritnya. Meminta bantuan kepada Sang Ilahi. Setelah itu dia mendapatkan mimpi yang membuat dia menjadi lebih bingung.


#13 in religius (10/06/19)
#26 in novelremaja (10/06/19)
#4 in religius(16/06/19)
#2 in religius (17/06/19)
#24 in cerita (21/06/19)
#1 in religius (21/06/19)
#8 in novelremaja (31/07/19)
#3 in ceritapendek (12/08/19)
#5 in islam (7/09/19)
All Rights Reserved
Sign up to add Cinta Di Atas Sajadah to your library and receive updates
or
#401nikâh
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
DOA YANG TAK PERNAH SAMPAI cover
Bidadari Bermata Bening cover
Cinta Dalam Hijrah || SELESAI cover
Banana Cinta cover
ISTRI KECILKU ASMA cover
RINGKAS!  metode hafal al-quran by ustad or ustadzah in Indonesia cover
Ada Surga di Matamu [Terbit] cover
MENGEJAR CINTA USTADZ cover
Dianggap Sang Pendosa (Sudah Terbit) cover
Cinta Dalam Ikhlas (SUDAH TERBIT) cover

DOA YANG TAK PERNAH SAMPAI

32 parts Ongoing

Di balik pagar tinggi pesantren Nurul Qalbi, Atifa menjalani hari-harinya sebagai santri yang tenang dan penuh semangat belajar. Ia dikenal sebagai santri teladan, pandai mengaji, lembut tutur katanya, dan selalu menjaga batas sesuai ajaran agama. Namun, di balik kelembutannya, Atifa menyimpan kisah masa lalu yang belum tuntas-doa-doa yang terus ia panjatkan dalam sepi, untuk sesuatu yang tak pernah ia sebutkan pada siapa pun. Faiz, santri pindahan dari kota, datang dengan hati yang penuh luka. Ia tampak tegas, tenang, dan berwibawa, namun pandangannya sering kosong, seolah ada sesuatu yang belum selesai dalam dirinya. Tanpa disengaja, jalannya bersinggungan dengan Atifa-mereka bertemu dalam tugas-tugas pesantren, dalam diskusi kitab, hingga dalam malam-malam tahajud yang hening. Di balik semua interaksi mereka yang tampak biasa, tumbuh sesuatu yang tak boleh tumbuh: perasaan. Tapi keduanya tahu, cinta bukan hal yang mudah dibicarakan di tempat mereka menuntut ilmu agama. Rasa harus dibungkam, doa harus dipilih, dan keputusan harus bijak. Mereka hanya bisa berharap, bahwa jika takdir menulis kisah mereka, maka Allah akan mempertemukan di waktu yang tepat. "Doa yang Tak Pernah Sampai" adalah kisah tentang cinta yang dijaga, harapan yang disembunyikan, dan pengorbanan dalam diam. Sebuah novel yang membawa pembaca menyusuri ketenangan pesantren, konflik batin santri, dan keindahan rasa yang berbalut keimanan.