Story cover for serpihan kata by NadaSafrina9
serpihan kata
  • WpView
    Reads 672
  • WpVote
    Votes 64
  • WpPart
    Parts 8
  • WpView
    Reads 672
  • WpVote
    Votes 64
  • WpPart
    Parts 8
Ongoing, First published Mar 29, 2018
Berupa kata-kata yang terdiri dari huruf"yang dengan lentiknya memenuhi ruang hati

Seorang gadis cantik dengan segala keberaniannya.Kehidupannya begitu keras dan itulah membuat dia menjadi perempuan yang kuat.Hidup dengan realistis dan tidak percaya dengan dongeng semata.Gadis itu bernama Mafaza Aiza.Namanya yang menggambarkan sisi keberanian gadis itu dan ia memiliki masa lalu dengan seseorang yang membuatnya susah melupakannya.Ia juga merupakan penyuka matahari dimana matahari menggambarkan dirinya yang kuat walaupun celaan tak jarang datang padanya

Azka Naufal Danish.Ya seorang cowok yang selalu menentang Mafaza Aiza dengan tidak terimanya ia atas perlakuan Aiza.Mencoba balas dendam

Apa yang terjadi selanjutnya??Apakah mereka akan jatuh cinta??Atau akan bermusuhan???Apakah keduanya berhubungan di masa lalu??
All Rights Reserved
Sign up to add serpihan kata to your library and receive updates
or
#37pitsansi
Content Guidelines
You may also like
When Two Hearts Collide 2 by naj63326
22 parts Ongoing
"Kadang yang paling mencintai kita, justru tak pernah terlihat. Dan yang terlihat... bukan yang kita harapkan." Author Pina Zara hanya ingin hidup tenang. Sahabat seperti Azka sudah cukup untuk membuatnya merasa aman di tengah dunia yang tak selalu ramah. Ia terbiasa menyelesaikan semuanya sendiri tanpa banyak drama, tanpa banyak orang tahu bahwa sebenarnya ia pun punya luka. Bagi Zara, Azka adalah pelindung, teman terbaik, dan rumah yang nyaman. Tapi hanya sebatas itu tak lebih. Lalu Galang datang. Penuh misteri dan luka, dengan tatapan yang membuat Zara sedikit merasa... terganggu. Ada rasa nyaman yang aneh. Tapi Zara tahu, perasaan itu bukan cinta hanya simpati. Sayangnya, bagi Galang, simpati itu terlihat seperti harapan. Galang mulai jatuh, terlalu dalam. Sementara itu, Azka hanya bisa diam. Menjadi saksi dari percakapan-percakapan kecil yang terasa seperti tusukan. Melihat Zara tertawa bersama Galang, mendengar namanya disebut dengan cara yang tak pernah ia dapatkan. Tapi Azka bukan tipe yang mudah menyerah ia menunggu. Dengan harapan, suatu saat Zara akan sadar... bahwa hatinya sudah lama tinggal di genggaman orang yang paling setia. Namun, bagaimana jika Zara tak pernah melihat ke arahnya? Tiga hati. Tiga arah berbeda. Tapi takdir mempertemukan mereka di jalan yang penuh luka, penyangkalan, dan rasa yang tak pernah tersampaikan. Karena tak semua cinta harus diterima... dan tak semua luka bisa sembuh dengan waktu. SEMOGA SUKA YA!!! INI S2 TAPI AKU GANTI NAMA BIAR LEBIH KEREN HEHEHEHE
You may also like
Slide 1 of 10
AZALEA cover
My Annoying Boyfriend [END] cover
When Two Hearts Collide 2 cover
ALESYA (END) cover
AZZKARA cover
 Tunggu Aku Dirumahmu Ukhti  cover
ARSAV cover
ARFANAZ (COMPLETED✓) cover
Secret Feeling cover
NOISY SOUL [Ongoing] cover

AZALEA

7 parts Complete

Azalea berlakon seakan diri berjalan pada kebenaran. Melakukan segala hal yang dikehendaki otak tanpa menghiraukan nasihat dari malaikat penjaga. Hingga rentetan dusta yang dahulu tersimpan rapi, kini berbuah kecewa. Amarah kian berkobar tatkala kepercayaan harus dikhianati dengan sengaja. Seperangkat luka menusuk tajam menampik segala maaf dari Ayah. Hati menjerit pilu saat kalimat perpisahan menggema memenuhi indra pendengaran, menghasilkan keretakan ikatan keluarga. Memaksa raga menjauh sebagai penebus dosa. Langit mendung mempertemukan Azalea dengan jiwa baru, membuatnya terbiasa akan kehadiran seorang yang disegani. Tiap hari berjumpa, berbincang menyuarakan hal sepele hingga penuh makna. Dalam hati menjalar rasa aneh yang belum berpihak, namun selalu disangkal paksa. Jiwa kini telah pergi menjemput kehidupan baru dipenuhi beragam karakter yang tak ia temui dari kehidupan masa lampau. Namun hati tetap bersikukuh menentang risiko terluka dengan mempertahankan kekasih. Haruskah Azalea teguh pada cinta kekasih yang belum halal atau goyah oleh keinginan yang lebih meletup di dasar dada ...