Darkness
  • Reads 126
  • Votes 14
  • Parts 10
  • Reads 126
  • Votes 14
  • Parts 10
Ongoing, First published Mar 31, 2018
Mature
"Tolong..!!! bebaskan aku dari penderitaan ini, Tuhan tolong aku. Aku tak kuasa menahan penderitaan ini"

Untuk kesekian kalinya ia meratapi nasib yang menimpanya. Harus berapa lama lagi ia bertahan, berbagai cara ia lakukan. Dari aksi bunuh diri tapi dan sebagainya, tapi apa daya Tuhan masih mengininkannya hidup dan menderita setiap harinya.

"Aku tak sanggup, tolong aku.." Menangis tanpa henti setiap hari. Penderitaan yang tanpa henti selalu menghampiri hampir membuatnya gila.

Angin berhembus dengan sangat kencang, membuat gorden jendela berterbangan. Sang gadis yang sedang terduduk di lantai sambil memeluk lututnya merasa tertarik untuk melihat keluar jendela apa akan turun hujan.

"Bahkan kau menangis untukku" Ucapnya lirih, ia berdiri menghampiri arah jendela kamarnya. Dekat, dan semakin dekat hembusan angin semakin kencang menerpa wajahnya

Dilihatnya di balik jendela, angin begitu kencang suara gemuruh petir yang mengglegar tapi tak turun hujan. Dan seketika ia melihat ada hal yang aneh di balkon kamarnya, duduk bersender di kursi dan menyilangkan tangan.

"Siapa dia" Pikirnya

karna penasaran ia mulai mendekati pintu kaca yang mengarahkan ke arah luar balkonnya, perlahan ia membukanya. Dan terlihat dengan sangat jelas.

"Siapa kau.?"

Merasa pertanyaan itu untuknya, ia berbalik dan menatap mata sang gadis. Dan senyuman yang tak luput ia lupakan dengan sangat manis.

"Aku..
All Rights Reserved
Sign up to add Darkness to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dark Love cover
OBSESSED (21+) cover
Transmigrasi Seksi Bumil  cover
Love In The Purple Sea cover
Hyper cover
Hantu Tampan Nakal cover
Fake Boyfriend [END] cover
Trapped With My Brother Friend cover
Hello, KKN! cover
He Was My First Romance cover

Dark Love

25 parts Ongoing

Sebuah pernikahan yang menyiksa bagi Kia, ia harus menikahi pria paling mengerikan yang pernah ia jumpai. Marco benar-benar pria yang tidak ada belas kasihan, dia bisa membunuh istrinya sendiri demi keinginannya sendiri, hal yang paling menyakitkan adalah saat Marco melempar tubuhnya dari lantai tiga dan yang membuat Kia tidak bisa berpikir dengan jernih adalah saat ia terbangun kembali setahun sebelum kejadian mengerikan itu.