15 parts Ongoing Azka Alvaro-anak kedua keluarga terpandang, bergelimang harta, disayang banyak orang... tapi justru paling hancur hatinya.
Rahasia kelam tentang perselingkuhan sang ayah membuat hidupnya berbalik arah. Balapan liar, berkelahi, melawan aturan-Azka tumbuh menjadi pemuda yang terluka, memberontak, dan kehilangan arah.
Hidup Azka berubah ketika ia dikirim ke pesantren oleh sang kakek untuk "memperbaiki diri".
Di sana, ia menemukan rumah baru, sahabat baru... dan seseorang yang tak pernah ia duga akan mengubah hidupnya.
Zaskia - atau Kia.
Gadis galak, cuek, keras kepala, tapi berhati paling rapuh di dunia.
Gadis yang selalu menjaga jarak, tapi perlahan justru membuat Azka ingin terus mendekat.
Keduanya saling benci sejak awal.
Tiap pertemuan diisi adu mulut.
Tiap tatapan penuh emosi.
Namun, sesuatu perlahan tumbuh di antara mereka - sesuatu yang tak bisa mereka tolak meski berkali-kali mencoba.
Apalagi ketika Manda, kakak tiri Kia yang lembut dan dewasa, ternyata juga menaruh hati pada Azka.
"Lo perhatian banget sama gue? udah jatuh atau udah cinta?" goda azka
"Sebegitu pengennya ya kamu buat aku jatuh cinta ke kamu" ucap kia sambil menekan luka azka
"Aww.. pelan dong" teriak azka kesakitan
"Tadi bilang nya gue cowok luka kayak gini kecil buat gue" kia menirukan kata kata azka membuat azka menggaruk kepalanya yang tak gatal
"Aku cuma gamau punya hutang budi sama cowok kayak kamu" lanjut kia menjawab pertanyaan azka tadi. Lama mereka terdiam
"Kalo gitu gue minta imbalan" Ucap azka
"Imbalan?" tanya kia bingung
"Iya lo bilang kan gak pengen hutang budi dengan gini impas deh" ucap azka meyakinkan kia
"Apa? " tanya kia
"Kasik status sama hubungan kita" kata azka mantap
***
*Jika kamu adalah gelapnya malam biarkan aku menjadi pelitanya~ Zazkia
*Jangan mencintai aku sebelum aku mencintai kamu karena rasanya kamu akan terluka ~ Azka
*"Dia yang paling susah kamu dekati, justru dia yang paling kamu butuhkan."*