Pidato Upacara
  • Reads 4,698
  • Votes 64
  • Parts 7
  • Reads 4,698
  • Votes 64
  • Parts 7
Ongoing, First published Apr 06, 2018
Tidak semua orang percaya diri bernalar lepas di atas panggung, apalagi untuk berpidato. Demam panggung adalah salah satu musuh fasihnya lidah dan pikiran saat berpidato. 

Percaya diri dan yakin saat berbicara bisa mempengaruhi lawan bicara kita sehingga mereka percaya dengan apa yang kita omongkan. Meskipun yang kita omongkan itu adalah salah. 

Untuk menjadi orator yang ulung tidak hanya semata butuh percaya diri. Kita harus juga punya modal pengetahuan yang luas. pengetahuan yang luas itu perlu kita kreasikan kembali dengan gaya bahasa baru namun tetap mudah dipahami sesuai keadaan kekinian. 

berapi-api  saat pidato, bagus. Tetapi tampa konsep dan tema yang menarik bisa dianggap basi oleh audiens. Dibutuhkan kreasi, comedy, dan gaya penyampaian tersendiri agar apa yang kita sampaikan tanpa bosan disimak oleh para pendengar. 

Dalam buku ini di konsep pidato jadi, siap dipraktekan, khusus untuk para guru yang selalu menjadikan pembina upacara jadi momok yang menakutkan nyali. yakni, bingung tema yang hendak disampaikan. 

Insya Allah buku mengakomodasi kegundahan para guru saat jadi pembina upacara bendera.

wassalam
All Rights Reserved
Sign up to add Pidato Upacara to your library and receive updates
or
#1pidato
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
MY EX HUSBAND (END) cover
chikara family  cover
Call Me Lio Not Kio!  cover
Antara Laut dan Luka cover
Rencana Takdir (Ondah) cover
Di Bawah Tahta Sang Mafia [TAEKOOK] cover
My mother is my idol cover
Istri Bar Bar Gus Raffa cover
Para Sepupuku Menyukaiku?(Slow Up) cover
zeedel ( pisikopat?) 🔞 cover

MY EX HUSBAND (END)

47 parts Complete

Note : belum di revisi ! Cerita di tulis saat tahun 2017, jadi tolong di maklumi karena jaman itu tulisan saya masih jamet. Terima kasih _____________ Setelah berpisah dengan suami nya 3 tahun yang lalu ternyata ia bisa hamil dan memiliki anak, saat ketukan palu pengadilan belum di ketuk ia ingin mengatakan pada mantan suami nya bahwa ia sedang mengandung namun... semaunya terlambat ! sehari setelah perceraian itu ternyata mantan suaminya langsung menikahi seorang wanita yang ternyata juga sedang mengandung sampai suatu hari ia tak menyangka jika dirinya akan kembali di pertemukan oleh mantan suami nya bersama anak dan istri nya sementara ia juga bersama anak laki-lakinya lalu apa yang terjadi setelah pertemuan itu ? 3 tahun terlewati apakah mantan suami nya itu baik-baik saja ? apakah mereka bahagia ? Note : profil dari pinterest