LOST
  • LECTURI 232,992
  • Voturi 25,582
  • Capitole 48
  • LECTURI 232,992
  • Voturi 25,582
  • Capitole 48
Complet, Prima publicare apr 07, 2018
Pentru adulți
[COMPLETED] [SUDAH DIBUKUKAN]

AWAS! BACA INI BISA BUAT FLU DADAKAN SAMPE SESAK NAPAS!

Jeon Jungkook. Dia datang lagi.

Si Keparat yang suka mengejeknya. Si Keparat yang suka memukulnya. Si Keparat yang suka mencuri ciumannya.

Bocah itu datang lagi. Dan situasi saat itu harus membuatnya tinggal seatap dengan Keparat itu.

Untuk ukuran gadis berusia sepuluh tahun, Joan Rena amat mengagumkan. Sebab kosa katanya begitu penuh pada isi kepalanya. Hei siapa yang berani mengisi kosa kata seperti itu padanya? Rena bilang, itu alami timbul tiap kali ia bertatap muka dengan bocah bergigi kelinci yang menjengkelkan itu.

Yang Jungkook tahu, Joan Rena adalah calon istrinya.

Mereka hidup bersama selama sebelas tahun terakhir, yang Rena tahu; Jungkook akan selalu sekarat saat potongan memori kelam itu datang.

Namun, lebih dari itu, tidak ada yang tahu bahwa sebenarnya di sini, dan sejak awal; Joan Rena-lah yang benar-benar tengah sekarat.
Toate drepturile rezervate
Înscrieți-vă pentru a adăuga LOST la biblioteca dvs. și primiți actualizări
sau
Linii directoare referitoare la conținut
S-ar putea să-ți placă și
S-ar putea să-ți placă și
Slide 1 of 10
First Frost | Hard to Deceive [难哄] | Eternal Love cover
Serena'de cover
MAGENTA ✓ cover
RE-COMMA [M] cover
Lost Stars cover
Fool Again✔ cover
[✔️] Someone You Loved  cover
SEIZE cover
Mr.KIM Pervert?//Completed cover
OBSECRO cover

First Frost | Hard to Deceive [难哄] | Eternal Love

84 de părți În curs de desfăşurare

[Novel Terjemahan] ___________ Name : First Frost | Hard to Deceive [难哄] | Eternal Love Author(s) : Zhu Yi [竹已] Year : 2020 Status in COO : 85 Chapters + 4 extras (Completed) Itu benar-benar sebuah kebetulan bahwa Wen Yifan menjadi teman serumah dengan Sang Yan, yang telah dia tolak selama sekolah menengah. Biasanya, mereka menjalani hidup mereka secara terpisah, seolah-olah mereka adalah dua orang asing yang tinggal di bawah satu atap. Tapi kedamaian itu terganggu karena suatu pagi. Malam sebelumnya, Wen Yifan masih tertidur di kamarnya, tetapi dia mendapati dirinya terbangun di tempat tidur Sang Yan keesokan harinya. Sadar bahwa dia tidur sambil berjalan dari waktu ke waktu, Wen Yifan hanya bisa meminta maaf dan menganggapnya sebagai kesalahannya. Namun, ketika situasinya berulang lagi dan lagi, dia mencoba menyarankan (kepada Sang Yan) agar mengunci pintunya sebelum dia pergi tidur ... Sang Yan menolak gagasan itu, dengan mengatakan, "Kau tinggal memilih kuncinya." Wen Yifan mencoba yang terbaik untuk tetap tenang. "Kenapa aku bisa melakukan itu?" "Yah ..." Sang Yan mengangkat matanya dan berkata, "apakah ada sesuatu yang tidak akan kau lakukan untuk naik ke tempat tidurku?" Setelah jeda yang canggung, Wen Yifan tersenyum. "Oke, kalau begitu lanjutkan dan coba." Sekarang itu mengejutkan Sang Yan.