Gadis Senja(TAMAT)
  • Reads 33,967
  • Votes 2,112
  • Parts 33
  • Reads 33,967
  • Votes 2,112
  • Parts 33
Complete, First published Apr 08, 2018
"Dari Senja Aku belajar apa itu Ikhlas"

    Dibawah lukisan yang Tuhan ciptakan. Semburan jingga yang memabukan pun memilukan. Gadis itu bersimpuh, terdiam tanpa sepatah kata pun. Pikirannya melayang pada tiap memori yang ia lewati bersama pria setengah fajar nya.

     Hatinya menjerit, suaranya melengking naik, air mata tak berhenti mengucur.

     Pandangannya terpaku pada gundukan tanah didepannya, yang telah mengubur separuh dunianya.

"Dihari ini dan waktu ini. Kamu melepas genggamanku! Ini lebih buruk dari mimpi buruk sekalipun. Dulu Aku punya Dirimu, dan sekarang Aku hanya punya Aku dan semua kenangan Kita"
All Rights Reserved
Sign up to add Gadis Senja(TAMAT) to your library and receive updates
or
#549reallife
Content Guidelines
You may also like
Cinta Beda Keyakinan [ ON GOING ] by Julianandita02
18 parts Complete
" 𝙺𝚒𝚝𝚊 𝚃𝚒𝚍𝚊𝚔 𝙱𝚒𝚜𝚊 𝙱𝚎𝚛𝚜𝚊𝚖𝚊.𝙺𝚊𝚕𝚞𝚗𝚐 𝚃𝚊𝚜𝚋𝚒𝚑 𝚔𝚞 𝚋𝚎𝚛𝚋𝚎𝚍𝚊 𝚍𝚎𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚔𝚊𝚕𝚞𝚗𝚐 𝚂𝚊𝚕𝚒𝚋 𝚖𝚞.𝙺𝚒𝚝𝚊𝚙𝚔𝚞 𝚋𝚎𝚛𝚋𝚎𝚍𝚊 𝚍𝚎𝚗𝚐𝚊𝚗 𝙺𝚒𝚝𝚊𝚙 𝙼𝚞." " 𝙺𝚒𝚝𝚊 𝙱𝚎𝚛𝚋𝚎𝚍𝚊 𝚓𝚊𝚞𝚑.𝙺𝚊𝚛𝚎𝚗𝚊 𝚔𝚒𝚝𝚊 𝚋𝚎𝚛𝚝𝚞𝚑𝚊𝚗 𝚝𝚊𝚔𝚜𝚊𝚖𝚊.𝙲𝚒𝚗𝚝𝚊 𝚔𝚒𝚝𝚊 𝚃𝚎𝚛𝚕𝚊𝚛𝚊𝚗𝚐. 𝙷𝚊𝚗𝚢𝚊 𝚔𝚊𝚛𝚎𝚗𝚊 𝚒𝚖𝚊𝚗 𝚔𝚒𝚝𝚊 𝚍𝚒 𝚌𝚎𝚛𝚞𝚔 𝚍𝚊𝚍𝚊." " 𝚂𝚎𝚓𝚊𝚞𝚑 𝚒𝚝𝚞 𝚔𝚒𝚝𝚊 𝚋𝚎𝚛𝚋𝚂𝚎𝚓𝚊𝚞𝚑 𝚒𝚝𝚞 𝚔𝚒𝚝𝚊 𝚋𝚎𝚛𝚋𝚎𝚍𝚊. 𝙱𝚞𝚔𝚊𝚗 𝚔𝚊𝚑 𝚑𝚊𝚛𝚞𝚜𝚗𝚢𝚊 𝙿𝚎𝚛𝚋𝚎𝚍𝚊𝚊𝚗 𝚋𝚒𝚜𝚊 𝚍𝚒 𝚜𝚊𝚝𝚞𝚔𝚊𝚗 𝚍𝚎𝚗𝚐𝚊𝚗 𝙲𝚒𝚗𝚝𝚊?? 𝚔𝚊𝚛𝚎𝚗𝚊 𝙲𝚒𝚗𝚝𝚊 𝚖𝚎𝚗𝚢𝚊𝚝𝚞𝚔𝚊𝚗 𝚙𝚎𝚛𝚋𝚎𝚍𝚊𝚊𝚗. " " 𝙺𝚊𝚖𝚞 𝙳𝚊𝚗 𝙺𝚒𝚝𝚊,𝙱𝚞𝚔𝚊𝚗 𝚒𝚜𝚝𝚒𝚚𝚕𝚊𝚕 𝙳𝚊𝚗 𝙺𝚊𝚝𝚎𝚍𝚛𝚊𝚕 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚍𝚒 𝚝𝚊𝚔𝚍𝚒𝚛𝚔𝚊𝚗 𝚋𝚎𝚛𝚍𝚒𝚛𝚒 𝚋𝚎𝚛𝚑𝚊𝚍𝚊𝚙𝚊𝚗 𝚍𝚎𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚙𝚎𝚛𝚋𝚎𝚍𝚊𝚊𝚗 𝚗𝚊𝚖𝚞𝚗 𝚝𝚎𝚝𝚊𝚙 𝚑𝚊𝚛𝚖𝚘𝚗𝚒𝚜. 𝙹𝚒𝚔𝚊 𝚖𝚎𝚛𝚎𝚔𝚊 𝚖𝚎𝚖𝚒𝚕𝚒𝚔𝚒 𝚗𝚢𝚊𝚠𝚊,𝚊𝚙𝚊𝚔𝚊𝚑 𝚝𝚒𝚍𝚊𝚔 𝚖𝚞𝚗𝚐𝚔𝚒𝚗 𝚖𝚎𝚛𝚎𝚔𝚊 𝚊𝚔𝚊𝚗 𝚓𝚊𝚝𝚞𝚑 𝚌𝚒𝚗𝚝𝚊 ? "
You may also like
Slide 1 of 10
MAHESA cover
aku kamu dan waktu cover
Quotes Galau ✔✔ cover
FIX YOU cover
Untuk Melupakan ☑️ cover
Hypomone {ὑπομονή} || cover
Cinta Beda Keyakinan [ ON GOING ] cover
My Qoutes of the days cover
Suara Hati (quotes) cover
𝐌𝐞𝐫𝐚𝐧𝐠𝐤𝐮𝐥 𝐃𝐢𝐫𝐢 𝐒𝐞𝐧𝐝𝐢𝐫𝐢 [Terbit] cover

MAHESA

53 parts Ongoing

Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens. "Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira. "Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya. "Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes. "Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas. "Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue." "Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut. "Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh. Cerita dengan konflik ringan