"Nadira gue kali ini beneran serius sama lo" Ntahlah aku merasa tidak peduli dengan ucapannya barusan. Aku hanya menatap lurus ke depan seolah tidak ada yang menggangguku. "Please Nad, gue nyesel udah buat kek begini sama lo. Sekarang gue harus ngelakuin apa supaya lo bisa maafin gue Nad?" "Menurut lo gue harus ngapain?" Tanpa merubah ekspresi wajah datarku kepadanya. Dan aku benar-benar muak padanya sekarang. "Apa aja asalkan lo bisa ngemaafin gue Nad" Ucapnya dengan penuh harap yang terlihat jelas di matanya, sambil menghalangi jalanku. "Jauhin gue" .... *Note: PLAGIAT dilarang keras masuk ni lapak ! 🚫