DO YOU WANT TO BE MY FRIEND?
  • Reads 295
  • Votes 34
  • Parts 9
  • Reads 295
  • Votes 34
  • Parts 9
Ongoing, First published Apr 10, 2018
"Jadilah temanku atau kepalamu akan kujadikan makananku."

Sekolah William melakukan pengamatan di Hutan Menjerit atau yang lebih dikenal dengan Screaming Woods. Tidak ada yang aneh disana sampai kau mengetahui kejadian-kejadian mengerikan yang pernah terjadi di hutan itu.

Teror mayat tanpa kepala selalu menghantui warga di sekitar Screaming Woods. Selalu ada korban dari tahun ke tahun. Ada sesuatu yang jahat di dalam hutan yang rimbun itu. Menuntut setiap jiwa untuk dijadikan tumbalnya.

Untuk mencegah semakin banyaknya korban, akhirnya hutan ini ditutup untuk waktu yang lama. Namun siapa sangka jika hutan ini akan dibuka kembali dan dan dijadikan sebagai destinasi wisata?

Tak ada yang tahu alasan gila apa yang mendasari pembukaan kembali hutan pemakan tumbal ini. 

Disinilah teror-teror mulai menghantui William dan semua temannya. Mereka telah masuk ke dalam hutan terkutuk yang sangat mengerikan. Hanya ada kemungkinan kecil bisa keluar dari kutukan hutan itu.

Apakah William berhasil membawa teman-temannya keluar dari hutan itu dengan selamat?
All Rights Reserved
Sign up to add DO YOU WANT TO BE MY FRIEND? to your library and receive updates
or
#445creepy
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
SATU SISI cover
DISUKAI JIN PELINDUNG ANAK ASUH cover
WULAN SEASON 2 : SUMUR PATI [Pageblug Di Desa Kedhung Jati 2] cover
TERSESAT (Wangxian/Yizhan) cover
BALLERINA BERDARAH cover
MISTERI LORONG SEKOLAH [PROSES REVISI] cover
Stadiun Berdarah cover
Indigo vs Psikopat 🔞 ✔ cover
MISTERI ANAK-ANAK PAK JAWI (BASED ON URBAN LEGEND) cover
IMPROMPTU PARENTS [LANORINE] cover

SATU SISI

16 parts Ongoing

Berawal dari sebuah kecelakaan yang menimpa Zian ketika sedang bekerja, salah satu matanya mulai bisa melihat makhluk tak kasat mata. Ia tidak pernah mengalami hal itu sebelumnya, sehingga membuatnya terus saja gelisah sepanjang waktu. Zian merasa tidak bisa membiarkan kelebihan satu sisi matanya yang baru terbuka terus-menerus mengganggu hidupnya. Hal itu membuatnya memutuskan pergi menemui seorang Psikolog di salah satu rumah sakit. Namun ternyata Psikolog yang ia temui adalah Distya, temannya semasa SMA. Pada pertemuan itulah Zian akhirnya tahu, bahwa Distya juga memiliki kelebihan yang sama pada satu sisi matanya.