Aku menemukan sebuah amplop di loker mejaku. Saat, aku membukanya, aku menemukan secarik kertas di dalamnya. Aku mengambil secarik kertas itu, lalu membukanya,
Jangan pernah membuatku khawatir, Sya. Dengan air terjun yang kamu buat di pelupuk mata, yang lalu mengalir ke semua sudut pipimu.
Setidaknya, rubahlah air terjun itu menjadi ukiran berlian yang indah di senyumanmu. Walaupun, berlian itu kecil. Tapi, itu sangat berharga dan susah untuk didapatkan oleh orang lain.
Contohnya aku. Aku menemukan bidadari di hadapanku, dan ia sekarang sedang mengubah air terjunnya dengan ukiran berlian.
Bidadari yang kutemukan itu. Ia tepat sedang membaca suratku ini.
~Kumohon seka lah air terjun itu. Dan ini adalah sebuah permohonan dariku, dari Dewamu.
"Akan ku usahakan Dhif. Akan ku usahakan." Gumamku berkali-kali, seraya mencium secarik kertas tersebut. Dan itu membuat secarik kertasnya menjadi penuh bercak-bercak tetesan air mata.
# 2 - terharu
Gama, pemuda 16 tahun, dibesarkan dalam lingkungan keluarga yang keras dan kejam. Namun, kehidupannya berubah drastis ketika menemukan surat yang mengungkapkan kebenaran: dia bukanlah anak kandung mereka. Ditinggalkan begitu saja, Gama merasa terpukul dan bingung.
Kemudian, seorang pria misterius datang menjemputnya, mengklaim akan membawanya kepada keluarga kandungnya yang sebenarnya. Gama juga mengetahui bahwa dia memiliki saudara kembar. Apakah dia akan menemukan kebahagiaan dan kedamaian di keluarga barunya, ataukah luka masa lalunya terlalu dalam untuk disembuhkan?
....
"Gua Abang Lo, Gam." -Garda
"Jangan sentuh gua!" -Gama
🐨🐨
[BELUM REVISI!]
#PLAGIAT DILARANG MENDEKAT!!
#Karya ini murni hasil pemikiran saya sendiri...
#Bila ada kesamaan nama tokoh Dll itu murni ketidak sengajaan...
#Masih banyak Typo mohon maaf
By:El
Publish:7/12/24
Ending: