Aku tak mencintaiMu seperti seorang kekasih, menawarkan bunga mawar yang mekar. Inilah hatiku.. Tiada lagi yang ku cinta. Tenggelam dalam lautan kasihMU. Wahai EngKAU tempat pelabuhan hati. Malam mencelup seluruh jiwaku, hingga pagi remang-remang. bila embun tahu, aku lebih dulu memeluk dedaunan. Aku lebih dulu Memanjat dinding langit, menggambar bayang; bagai fajar. DenganMU aku tak mau apapun, waktu pun membeku. Dihari-hari yang tanpa kekasih dihati, bagai bunga aku gugur tanpa sisa. Tiada yang lebih indah selain secangkir syukur yang ku reguk hari ini. Dibibir berlumur doa, lentik jemari merangkai syair. memujiMU yang agung lidah ini terlalu kelu. O, Terlalu riangkah aku. Atau rinduku memang sudah membumbung ke angkasa.All Rights Reserved
1 part